Jumat, 21 September 2018 bertempat di Lahan dempot Jagung Hibrida Desa Sumberkima dilaksanakan Temu lapang sekaligus mencari ubinan jagung.
Kegiatan temu lapang dengan petani didahului dengan pengambilan data ubinan untuk mengetahui data produksi pada demplot budidaya jagung hibrida pertiwi di Desa Sumberkelampok kec Gerokgak. Kegiatan juga melibatkan kaum ibu.
Dalam diskusi dibahas terkait dengan potensi pengembangan jagung hibrida khususnya menyangkut kelebihan dan kelemahannya dibandingkan dengan jagung lokal. Hasil produksi setelah dikonversi dalam bentuk pipilan kering diperoleh 56, 5 kw/ha, masih bisa ditingkatkan karena masih banyak tongkol yang ukurannya lebih kecil. Permasalahan utama yang dihadapi petani adalah gangguan ternak saat tanaman dan tingginya biaya pengairan dengan menggunakan pompa terutama ada musim kemarau. Temu lapang dilaksanakn di halaman rumah petani dihadiri oleh Kabid Penyuluhan, PPTK, Mantri tani, PPL, staf teknis, petani penyanding, pengurus poktan Mekar Dewata dan Gunung Sari.
-Era/Penyuluhan-