Pendampingan dan pengawalan kegiatan fasilitasi pengolahan hasil perkebunan

Pada tanggal Kamis 30 Agustus 2018 telah dilaksanakan pertemuan kelompok dalam rangka pendampingan dan pengawalan kegiatan fasilitasi pengolahan hasil perkebunan oleh Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Propinsi Bali di Kabupaten Buleleng sebanyak 2 unit.

Pertemuan diadakan di ruang Bumdes Desa Pucaksari Kecamatan Busungbiu, yang dihadiri oleh tim teknis dari Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Perkebunan Direktorat Jendral Perkebunan Kementrian Pertanian, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bali, Kepala Bidang perkebunan dan Kasi Pengolahan dan Pemasaran Perkebunan di Bidang Perkebunan, staf UML Busungbiu, Koordinator BPP Busungbiu, PPL Wibin Desa Pucaksari dan anggota kelompok sebanyak 30 orang dari Kelompok Tani dan Ternak Werdi Sami Asih.

Tujuan dari kegiatan ini adalah tindak lanjut dari kegiatan fasilitasi pengolahan hasil perkebunan di kelompok tersebut, menambahkan pengetahuan petani tentang mutu kopi yang sesuai dengan standar SNI No. 2907 Tahun 2008 yang mempersyaratkan yaitu 1. kadar air yang diperkenankan maksimal 12,5%, 2. Dalam biji kopi tidak ditemukan serangga hidup, 3. Jumlah kotoran selain biji kopi yang diperkenankan maksimal 0,5%
Adapun paket bantuan yang sudah diterima petani berupa : mesin sangrai kopi, mesin pembubuk dan mesin pengemas kopi dan bangunan pengolahan. Pertemuan ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut paket bantuan yang diterima sehingga dari bahan olahan berupa biji kopi green bean dari petani mempunyai mutu dan kualitas yang sama sebelum diproses lebih lanjut menjadi kopi bubuk.

-Setiawan(Perkebunan)-