Selasa, 20 Mei 2025 — Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng, Gede Melandrat, SP, menjadi narasumber dalam program "Obras" (Obrolan Santai) di Radio Nuansa Giri FM. Acara ini mengangkat topik "Tanam Kelapa Genjah di Tengah Harga yang Bikin Gundah," membahas strategi pertanian berkelanjutan di tengah fluktuasi harga komoditas.
Dalam perbincangan tersebut, Gede Melandrat menyoroti pentingnya pengembangan kelapa genjah kuning Bali sebagai solusi untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Varietas ini dikenal memiliki masa panen yang lebih singkat, mulai berbuah pada usia 3 hingga 5 tahun, serta memiliki nilai ekonomi tinggi, terutama di Bali, di mana kelapa merupakan komponen penting dalam upacara adat dan keagamaan.
Beliau juga mengulas kegiatan penanaman massal 200 bibit kelapa genjah kuning Bali yang dilaksanakan pada 16 Mei 2025 di lahan adat Sanih, Desa Bukti, Kecamatan Kubutambahan. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengembangan kelapa yang diinisiasi oleh Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian Republik Indonesia, dengan tujuan mewujudkan kemandirian dan meningkatkan kesejahteraan petani melalui optimalisasi komoditas kelapa unggulan.
Program "Obras" di Nuansa Giri FM menjadi sarana efektif untuk menyampaikan informasi dan edukasi kepada masyarakat, khususnya petani, mengenai inovasi dan strategi dalam sektor pertanian. Melalui dialog interaktif ini, diharapkan petani di Buleleng dapat lebih memahami manfaat dan potensi kelapa genjah sebagai komoditas unggulan yang dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka.
Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah daerah dan petani, Kabupaten Buleleng terus berupaya mengembangkan sektor pertanian yang berdaya saing dan berkelanjutan.