Pada hari Senin, 11 Agustus 2025, melaksanakan kegiatan pengamatan keempat sekaligus pemupukan di petak demplot lahan BPP Busungbiu. Pengamatan dilakukan pada umur tanaman 35 HST (Hari Setelah Tanam) sebagai bagian dari upaya monitoring rutin perkembangan tanaman dan perawatan budidaya.
Pada pengamatan ini, petugas mencatat fase pertumbuhan tanaman yang mulai memasuki tahap akhir vegetatif. Data yang diperoleh mencakup tinggi tanaman, jumlah anakan, kondisi daun, tingkat kehijauan tanaman, serta deteksi dini adanya serangan organisme pengganggu tanaman (OPT). Hasil pengamatan menunjukkan bahwa sebagian besar tanaman tumbuh normal dengan kondisi daun hijau sehat
Sebagai tindak lanjut dari hasil pengamatan, pada hari yang sama dilakukan kegiatan pemupukan Urea dengan tujuan mendukung perkembangan tanaman menuju fase generatif. Jenis dan dosis pupuk disesuaikan dengan rekomendasi teknis, terutama untuk memenuhi kebutuhan nitrogen agar pertumbuhan lebih optimal. Pemupukan ini dilakukan secara merata di seluruh petak demplot dengan memperhatikan kelembaban tanah dan kondisi cuaca agar penyerapan unsur hara berjalan maksimal.
Kegiatan pengamatan dan pemupukan ini menjadi bagian penting dalam pengelolaan demplot, karena data yang dikumpulkan akan digunakan sebagai evaluasi dan dasar rekomendasi teknis bagi petani di wilayah Busungbiu. Dengan pemeliharaan yang tepat, diharapkan produktivitas lahan dapat meningkat dan menjadi contoh penerapan teknologi budidaya yang baik di tingkat kecamatan.