Kegiatan Vaksinasi Rabies di Banjar Dinas Amerta Sari, Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada

Penyakit Rabies merupakan salah satu penyakit zoonosis yaitu penyakit yang menular dari hewan ke manusia. Penyakit zoonosis ini disebabkan oleh virus dan dapat ditularkan kepada manusia melalui gigitan atau cakaran.Infeksi ini ditularkan oleh hewan yang terinfeksi penyakit Rabies Hewan utama sebagai penyebab penyebaran rabies yaitu anjing, kelelawar, kucing dan kera. Untuk mencegah penyebaran penyakit maka perlu dilakukan vaksinasi pada hewan peliharaan. 

Vaksin rabies pada HPR penting dilaksanakan untuk mencegah penyebaran penyakit rabies yang dapat menular ke manusia. Vaksinasi rabies bermanfaat untuk : 

(1). Membangkitkan sistem imunitas tubuh terhadap virus rabies. 

(2). Membentuk antibodi yang akan menetralisasi virus rabies, 

(3). Menjaga kesehatan hewan peliharaan,

(4). Melindungi manusia dari dampak gigitan hewan rabies.

Pada hari ini Selasa, 11 Maret 2025 Puskeswan Kecamatan Sukasada melaksanakan kegiatan vaksinasi rabies di Banjar Dinas Amerta Sari, Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada. Vaksinasi dilakukan oleh 2 Dokter Hewan dari Puskeswan Kecamatan Sukasada serta dibantu oleh tim penghantar dari Desa/Kadus setempat. 

Dokter Hewan Puskeswan Kecamatan Sukasada memimpin langsung proses vaksinasi rabies yang menyasar anjing rumahan dan anjing liar di kawasan/di wilayah Banjar Dinas Amerta Sari, Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada. 

Dari kegiatan ini didapatkan hasil vaksinasi HPR yang tervaksin sejumlah 40 ekor anjing.  

Perbekel Desa Pegayaman, melalui Kepala Dusun  Amerta Sari, Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada menyampaikan rasa terimakasih atas kegiatan vaksinasi yang dilakukan pada hari ini. Karena Desa Pegayaman merupakan salah satu destinasi pariwisata baru (Tower Turyapada), sehingga dengan dilakukan vaksinasi rabies ini bisa membuat perasaan masyarakat dan wisatawan menjadi aman dan nyaman. Beliau juga berharap kegiatan vaksinasi ini dilakukan rutin setiap tahunnya.