(0362) 25090
distan@bulelengkab.go.id
Dinas Pertanian

Olah Tanah Persiapan Penanaman Tanaman Padi

Admin distan | 08 September 2025 | 5 kali

Pengolahan tanah adalah proses tanah digemburkan menggunakan  tenaga manusia, tenaga hewan, dan mesin pertanian (traktor). Melalui proses ini, kerak tanah akan teraduk, sehingga udara dan cahaya matahari dapat menyentuh tanah lebih dalam dan meningkatkan kesuburannya.  Memasuki musim tanam 3 Tahun 2025 ini, khususnya untuk penanaman tanaman padi dilakukan kegiatan olah tanah pada Senin, 8 September 2025 di Subak Yangai, Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan. Olah tanah menggunakan traktor dilakukan oleh petani  atas nama Made Sudiarta dengan kedalaman kurang lebih 15-25 cm hingga tanah benar-benar terbalikan dan hancur. Luas lahan yang diolah adalah seluas 0,4 ha. Tanaman padi yang ditanam rencananya akan di tanam pada musim tanam ini padi varietas inpari32.


Kegiatan pengolahan lahan sangat tergantung pada ketersediaan air, karena apabila lahan kekurangan air tentunya lahan akan keras dan tidak dapat diolah. Tujuan dari olah tanah adalah sebagai berikut: 

1. Untuk mengendalikan gulma, sebab dengan olah tanah tumbuhan dan biji gulma akan terbenam, 

2. Menambah unsur organik, karena pupuk hijau yang berasal dari rumput akan terbenam dan tercampur dengan tanah, 

3. Mengurangi perkembangan hama penyakit, karena ada perubahan habitatnya

4. Setelah diolah tanah segera harus digenangi, untuk mempercepat proses perombakan sisa-sisa tanaman dan menghindari hilangnya nitrogen juga melunakan bongkahan tanah yang disebabkan pembajakan. Penggenangan dilakukan selama kira-kira seminggu.

Harapannya dengan melaksanakan olah tanah sempurna dua kali bajak dan sekali garu pertumbuhan tanaman padi menjadi lebih baik