Kopi Robusta Lemukih
Sebelumnya, penulis mengucapkan selamat merayakan Hari raya suci Galungan dan Kuningan bagi umat Hindu yang merayakan, semoga dalam suasana hari raya suci ini semua umat Hindu khususnya diberikan anugrah keselamatan, kerahayuan dan rasa syukur yang berlimpah astungkara.
Hari ini tanggal 20 november 2025, Biji kopi lemukih yang di tanam sejak tanggal 6 oktober 2025 sudah memasuki umur 46 hari, di umur tanaman ini hampir semua biji kopi yang kita semai mulai muncul dari permukaan tanah dengan tinggi merata di 3-4 cm, dan bahkan ada beberapa biji sudah muncul 2 daun pertama/daun lembaga, jika kita ambil setiap vase secara morfologi persemain biji kopi bisa di bagi beberapa fase seperti :
1. Kulit luar (testa): Lapisan keras yang melindungi biji kopi. Pada kulit buah, lapisan ini dikenal sebagai eksokarp yang keras dan kadang disebut endokarp.
2. Kulit dalam (tegmen): Lapisan tipis seperti selaput yang menyelimuti biji kopi. Lapisan ini juga dikenal sebagai kulit ari (silver skin).
3. Endosperma: Jaringan yang menjadi cadangan makanan utama untuk pertumbuhan kecambah. Endosperma mengandung banyak polisakarida seperti selulosa dan hemiselulosa, serta senyawa lain seperti kafein, asam klorogenat, dan karbohidrat
4. Lembaga (embrio): Merupakan calon individu baru yang akan tumbuh menjadi tanaman kopi. Embrio ini terdiri dari sumbu embrio (axis) dan kotiledon (daun lembaga).
dari ke 4 proses atau penjelasan tentang biji kopi tersebut bisa disimpulkan biji kopi robusta yang kita semaikan sudah di vase nomber 4 munculnya sumbu embrio dan kotiledon atau daun lembaga pertama.
