Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) merupakan tempat layanan kesehatan hewan yang berada di tingkat kecamatan.
Beberapa fungsi Puskeswan yaitu melakukan pemeriksaan kesehatan rutin pada hewan peliharaan dan ternak, melakukan pengobatan hewan yang sakit, melakukan konsultasi kesehatan hewan, melakukan penanganan masalah reproduksi hewan, melakukan vaksinasi hewan dan melakukan penyuluhan kesehatan hewan.
Hari ini, Selasa 12 Agustus 2025 telah dilaksanakan pelayanan berupa pendampingan surveillans dan monitoring penyakit african swine fever dan Classical Swine Fever pada sampel darah dan serum babi sebanyak 15 ekor di kandang milik Bapak Putu Wisnu Wardana Desa Kerobokan Banjar Dalem yang dilakukan oleh Balai Besar Veteriner Denpasar.
ASF (African Swine Fever) atau Demam Babi Afrika adalah penyakit menular yang sangat berbahaya bagi ternak babi, dengan tingkat kematian yang tinggi.
CSF (Classical Swine Fever) yang juga dikenal sebagai Hog Cholera merupakan penyakit virus menular yang sangat berbahaya bagi babi. CSF dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang signifikan karena tingkat kematian dan kesakitan yang tinggi pada babi.
Pada hewan yang telah diberikan pelayanan, dianjurkan kepada pemilik babi untuk selalu menjaga, memelihara babi dengan baik, memberikan makanan yang bernutrisi, air minum yang cukup serta selalu menjaga kebersihan dan biosecurity kandang.