(0362) 25090
distan@bulelengkab.go.id
Dinas Pertanian

Pembahasan Kesepakatan Bersama dan Perjanjian Kerja Sama antara institusi pendidikan dan Pemkab Buleleng

Admin distan | 04 September 2025 | 17 kali

Buleleng, 4 September 2025

Berlangsung pembahasan Kesepakatan Bersama dan Perjanjian Kerja Sama antara institusi pendidikan dan Pemkab Buleleng, dalam hal ini dengan Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng.

Rapat dan pembahasan ini berlangsung di Ruang Rapat Asisten Pemerintahan, Kepala Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Buleleng memimpin rapat pembahasan kesepakatan bersama dan perjanjian kerja sama dalam 2 sesi. Hadir dalam rapat pembahasan ini Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng, pihak Rektorat Institut Teknologi dan Bisnis Stikom Bali, dan pihak Rektorat Universitas Sebelas Maret, serta tim pembahasan KB dan PKS yang terdiri dari perwakilan Bappeda, perwakilan Inspektorat, perwakilan BPKPD, bidang hukum Setda Kabupaten Buleleng.

Pada sesi pertama bersama Institut Teknologi dan Bisnis Stikom Bali, dilakukan pembahasan KB dan PKS yang akan terjalin dengan Pemkab Buleleng terkait penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi pada ruang lingkup teknologi informasi dan pelayanan publik di Pemkab Buleleng. Sementara pads sesi kedua bersama Universitas Sebelas Maret, dilakukan pembahasan KB dan PKS terkait penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi kususnya terkait Indikasi Geografis (IG) Kopi Robusta Lemukih.
Diharapkan dapat dicapai kesepahaman kerja sama antara Pemkab Buleleng dengan ITB Stikom Bali dan/atau Univeritas Sebelas Maret dalam mendukung pertanian melalui pengembangan teknologi dan informasi serta pelayanan publik serta Hak Kekayaan Intelektual terkait Indikasi Geografis Kopi Robusta Lemukih.

Melalui kolaborasi pemerintah daerah, akademisi, petani, hingga komunitas masyarakat, kemudahan akses informasi, teknologi pertanian, pelayanan publik diharapkan dapat menjadi lebih baik dan kopi robusta Lemukih kini semakin kokoh sebagai produk unggulan Buleleng yang mampu bersaing sekaligus melestarikan kekayaan lokal.