(0362) 25090
distan@bulelengkab.go.id
Dinas Pertanian

JENIS TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) BAGIAN 5

Admin distan | 18 Juni 2015 | 3138 kali

JENIS TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) BAGIAN 5
Oleh : IGA. Maya Kurnia/PP Madya Distanak Kab. Buleleng

DAUN MENIRAN
Sering dijumpai sebagai semak belukar yang biasa tumbuh liar dipinggir jalan, di kebun atau di ladang, mungkin belum banyak yang tahu tentang khasiat daun meniran yang selama ini orang-orang menganggapnya sebagai gulma saja, paradigma ini harus kita hapus karena ternyata daun meniran mempunyai kandungan banyak bermanfaat untuk kesehatan tubuh manuisa. Meniran merupakan tumbuhan yang memiliki bentuk batang bulat dan basah, dengan tinggi yang kurang dari 50 cm. Daunnya berbentuk sirip genap, dimana dalam setiap tangkainya, memiliki daun majemuk dan berbentuk lonjong. Bunga Meniran terdapat pada ketiak daun yang menghadap ke arah bawah. Suku meniran-meniranan atau Phyllanthaceae adalah salah satu suku anggota tumbuhan berbunga. Daun Meniran banyak digunakan untuk pengobatan batu ginjal dan saluran kencing yang tersumbat, cara pengolahan : dengan mencuci bersih sebanyak 30 gram daun meniran segar, 30 gram daun sendok, dan 30 gram daun tempuyung. Rebuslah semua bahan menggunakan 4 gelas air dan biarkan hanya tersisa sebanyak 2 gelas. Biarkan mendingin kemudian saring air rebusan tadi. Air ramuan diminum 2 kali sehari pada pagi hari dan sore hari.  Sedangkan untuk penderita rematik dapat menggunakan daun meniran dengan cara pengolahan : mencuci bersih 1 sendok makan daun meniran segar dan 7 lembar daun kumis kucing. Rebus semua bahan menggunakan 1 gelas air dan biarkan hingga tersisa 1/2 gelas. Biarkan mendingin dan saring air rebusan. Air ini diminum sekaligus 1 kali sehari. Jika anda terserang bisul di kelopak mata, anda dapat menggunakan daun meniran dengan merebus daun meniran segar secukupnya menggunakan 1 gelas air. Biarkan mendingin dan saring air rebusan. Gunakan air ini untuk mencuci mata dengan memakai gelas khusus. Sebaiknya dilakukan 3 kali sehari.  Daun meniran dapat juga dipakai sebagi obat disentri, cara pengolahan dengan merebus sebanyak 30-60 gram daun meniran segar menggunakan 3 gelas air dan biarkan hinggai tersisa 1 gelas. Biarkan mendingin dan saring air rebusan. Kemudian diminum sekaligus 1 kali sehari.

DAUN TAPAK DARA (Catharanthus roseus L)
Memiliki pohon yang rendah yaitu sekitar 120 cm untuk ukuran yang paling tinggi. Daun tapak dara tersusun secara berhadapan, dan warna daunnya hijau tebal mengkilap berbentuk bulat telur. Tapak dara memiliki bunga yang muncul di ujung tangkainya atau disetiap ketiak daunnya. Bunga biasanya berwarna merah ke unguan dan ada juga yang berwarna putih. Tanaman tapak dara dengan mudah dibudidayakan, yaitu dengan cara setek, dengan menyebarkan bijinya. Bagi tanaman tapak dara yang sudah besar bisa juga dilakukan peremajaan agar terlihat lebih muda, yaitu dengan cara memangkasnya. Setelah pemangkasan, cabang dan tunas-tunas baru akan muncul dan tanaman ini akan kembali awet. Khasiat daun tapak dara tidak lepas dari zat kimia yang dikandungnya yaitu ada sekitar 70 alkanoid dalam akarnya, batangnya dan bijinya, 28 bi-indole alkalaoid dan terdapat juga alkanoid anti kanker dan penurun gula darah. Berikut beberapa khasiat daun tapak dara untuk kesehatan. Khasiat daun tapak dara bagi luka bakar. Untuk mengobati luka bakar maka ambil daun tapak dara secukupnya, kemudian tumbuh halus dengan sedikit beras, hingga hasilnya seperti pasta atau bubur. Kemudian ambil hasil tumbukan tersebut dan oleskan pada luka bakar, tunggu hingga kering. Untuk mengatasi masalah Akut limfosit leukemia, juga bisa menggunakan daun tapak dara, yaitu dengan mengambil 15 gram daun dan direbus denganair secukupnya, saring dan minum secara rutin rebusan air daun tapak dara ini. Daun tapak dara juga berkhasiat dalam menangani masalah kesehatan seperti hipertensi, kencing manis dan tekanan darah tinggi. Caranya yaitu dengan cara merebusnya dan meminum airnya.

DAUN KEMANGI
Banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia sebagai menu lalapan yang wajib ada. Sesuai dengan namanya, daun kemangi apabila disandingkan dengan lalapan lain tercium lebih wangi. Daunnya kecil-kecil dan hampir mirip dengan seledri, namun banyak juga yang tidak menyukai daun kemangi karena rasanya yang getir. Manfaat Daun Kemangi yang segar, menawarkan dosis yang sehat dari pembekuan darah dengan adanya vitamin K. Setiap 2 sendok makan kemangi cincang segar menyediakan 27% dari rekomendasi vitamin K, serta vitamin A, mangan, dan magnesium. Daun kemangi mengandung banyak flavonoid polifenol seperti orientin dan vicenin. Senyawa ini diuji di vitro laboratorium untuk kemungkinan perlindungan anti oksidan melawan lipid radiasi oksidasi dalam hati tikus. Daunnya ini merupakan bagian tumbuhan yang sangat rendah kalori dan tidak mengandung kolesterol, tetapi sumber yang sangat kaya banyak nutrisi penting, mineral, dan vitamin yang diperlukan untuk kesehatan yang optimal. Setiap 100 g manfaat daun kemangi segar mengandung 5.275 mg atau sekitar 175% dari dosis harian dalam vitamin A. Manfaat vitamin A dikenal memiliki sifat antioksidan dan sangat penting untuk penglihatan. Hal ini juga diperlukan untuk menjaga selaput lendir sehat dan kulit. Konsumsi makanan alami yang kaya akan vitamin A, telah ditemukan untuk membantu tubuh melindungi dari kanker paru-paru dan kanker rongga mulut. Manfaat daun kemangi mencegah timbulnya jerawat karena mereka memurnikan darah dengan membuang racun. Daun kemangi mengandung zat anti bakteri dan anti jamur sehingga dapat diterapkan sebagai pasta dari daun untuk mencegah peradangan.
Daun kemangi juga mencegah munculnya komedo. Daun kemangi pada sisi bagian atas ditempatkan di setiap sisi hidung  selama 5 menit. Setelah itu, dilepas dan cuci muka. Karena sifatnya yang anti bakteri, anti biotik dan anti jamur properti sehingga daun kemangi dapat membatasi pertumbuhan bakteri seperti E coli dan B anthracis yang menyebabkan infeksi kulit. Pengobatan yang disiapkan dengan menggiling dan merebus 200-250 gram daun kemangi dengan kuantitas yang sama dari minyak biji wijen dapat diterapkan pada kulit untuk menyembuhkan gatal-gatal. Campuran daun kemangi dan jus lemon juga dapat diterapkan pada kulit untuk mengobati kurap.  Daun kemangi banyak juga digunakan untuk pencegahan rambut rontok.  Pasta dari daun kemangi yang ditambahkan ke minyak rambut dan diterapkan pada kulit kepala akan menjaga kulit kepala tetap dingin, mengurangi gatal dan meningkatkan pertumbuhan rambut dengan meningkatkan sirkulasi ke kulit kepala. Sumber : Wikipedia Indonesia, http://tanamanobatq.blogspot.com