1. Pra
Panen
A. Benih
Varitas unggul yg dianjurkan yaitu : Macan,Anoa,Panther,Tapir dan Kelinci.
Kebutuhan
benih per hektar adalah 110-120 kg polong kering atau 65 – 75 kg biji kering.
B.
Penyiapan lahan dan penanaman
0. Tanah diolah
0. Bedengan lebar 3 m dan panjang sesuai kondisi
.
0. Untk menghambat gulma gunakn herbisida
0. Tugal dg kedalaman 5-7 Cm
0. Setiap lubang diisi 1-2 biji dan ditutup.
0. Jarak tanam optimal 40 x 10
Cm dg populasi 200.000 – 250.000 tanaman/hektar.
C.
Inokulasi dg Rhizonut-Plus
Caranya
adalah sbb :
a. Benih kacang tanah dibasahi dg air kemudian
ditiriskan.
b. Campurkan Rhizonut-Plus secara merata sehingga
menempel pda seluruh permukaan benih.
c. Benih yg sdh tercampur Rhizonut-Plus harus
segera ditanam.
d.
Manfaat Rhizonut-Plus :
1) Meningkatkan penyediaan Nitrogen bagi tanaman
melalui pengikatan N dari Udara oleh bakteri bintil akar.
2) Meningkatkan penyediaan fospat dlm tanah melalui
pelarutan fospat oleh bakteri pelarut fospat.
3) Memperbaiki kesuburan tanah dan keseimbangan
hara di dlm tanah, serta dpt menekan biaya pemupukan urea 100%,SP.36 50%,dan
Kapur pertanian 50%.
4) Dapat meningkatkan produktivitas pada lahan
baru,lahan sawah sesudah padi ataupun lahan kering.
D.
Penggunaan Fosfo-N
Fosfo
N merupakan pupuk cair berkadar unsur hara P dan N tinggi, diperkuat oleh 6
unsur mikro yaitu :Zn,Cu,Mn,Fe,Bo dan Mo. Apabila PMMG(pupuk mikroba multiguna)
atau Rhizonut-Plus tdk tersedia dilapangan, pupuk dasar terdiri dari Urea dan
KCL diberikan sesuai rekomendasi.Pupuk SP.36 tdk diberikan bila harkat P tanah
tergolong tinggi. Utk harkat P rendah ,SP.36 diberikan ½ dosis.
Cara
aplikasi fosfo N adalah :
1. Fosfo-N dilarutkan dlm air sesuai takaran yg
telah ditentukan, kemudian disemprotkan merata kepermukaan daun dg hand
sprayer.
2.
Penyemprotan
disarankan pagi/sore hari dan hindari saat terik matahari.
E.
Pemupukan
Kalau
sudah menggunakan Rhizonut-Plus penggunaan Urea tidak perlu lagi, sedangkan
SP.36 dan KCL diberikan 50Kg/Hektar dan diberikan sebagai pupuk dasar. Apabila
tidak menggunakan Rhizonut-Plus atau Fosfo-N maka utk memacu pertumbuhan awal
dan mempertahankan keseimbangan hara dianjurkan utk memberikan pupuk Urea
25-50Kg/Ha,SP.36 50-100 Kg/Ha,KCL 50 Kg/Ha. Dan ditambah dg kapur dolomit
200-300 Kg/Ha utk sumber unsur Ca waktu pemberian 20-25 hari setelah tanam. (Ca
sangat penting utk kualitas dan kebernasan polong).
F.
Pemeliharaan
#
Penyulaman : dilakukan sewaktu tanaman
kurang dari 1 minggu.
#
Penyiangan : Penyiangan 1 dilakukan pd umur 3 minggu dan ke 2 pd umur 6 minggu.
#
Pengairan : dilakukan saat tanaman berumur 3,25,50 dan 75 Hst.
#
Pengendalian OPT : Yg biasa menyerang yaitu wereng kacang,penggerek daun dan
ulat daun, penyakitnya yaitu penyakit layu,bercak daun,dan karat daun.
Pengendalian yaitu dg menggunakan varietas tahan dan juga dg fungisida .
2.Panen
Kacang tanah pada musim hujan dpt
dipanen lebih cepat (umur 85 – 90 hari) dan penanaman yg dilakukan musim
kemarau dipanen pada umur 95-100 hari. Ciri-Ciri
tanaman tua dapat dipanen adalah:
a. Daun pada batang bagian tengah berwarna gelap,
bagian bawah kekuningan dan bagian pucuk berwarna pucat.
b. Kulit polong telah mengeras,kelihatan
berserat.
c. Biji telah berisi penuh dan polong jika ditekan
pd ujungnya mudah pecah.
d. Kadar air saat panen sekitar 20%. Apabila
lambat panen kacang tanah dapat tumbuh dilapangan.
3. Pasca Panen
A. Pemipilan
a. Kacang tanah yg telah dipanen polongnya
dibersihkan.
b. Polong dipipil lalu dijemur sampai kadar air
maksimum 8 %
c. Polong telah cukup kering apabila kulit mudah
terkelupas.
d.