PERLAKUAN PEMANGKASAN PRODUKSI TERHADAP TANAMAN KAKAO

       Di lapangan masih banyak dijumpai kebun - kebun dengan tanaman kakao nya yang tumbuh rimbun tanpa adanya perlakuan pemangkasan oleh petani.Kondisi di musim penghujan saat ini sangat mendukung tumbuh nya cabang - cabang cacing dan tunas - tunas air yang tumbuh pada pangkal cabang tertier. Situasi seperti ini tentunya pada berdampak pada munculnya serangan OPT dan minimnya  buah tanaman kakao. Maka sangatlah perlu sesegera mungkin dilakukan pemangkasan dalam hal ini dikenal dengan istilah pemangkasan produksi.

        Pemangkasan produksi bertujuan untuk memacu pembungaan , pemangkasan produksi identik dengan pemangkasan berat . Sasaran pemangkasan produksi adalah ranting - ranting atau cabang tertier yang mendukung daun - daun tidak produktif , ranting - ranting yang sakit atau rusak dan cabang cacing. Tunas tunas air yang tumbuh dari  pangkal cabang tertier dan cabang sekunder dipotong. Ranting dengan daun yang terlindungi atau kurang mendapat sinar matahari juga dipotong. Daun yang terlalu subur juga dibuang karena sering menggangu pertumbuhan. Cabang yang menggantung ke bawah dikurangi daunnya agar tidak menghambat sirkulasi udara dalam kebun.

        Waktu pemangkasan produksi dilakukan dua kali dalam satu tahun yaitu awak musim penghujan atau akhir kemarau ,pertengahan hujan sampai akhir penghujan.