Tanaman kopi yang dikenal dengan nama latin Coffea sp., merupakan komoditi perkebunan yang strategis selain mempunyai nilai ekonomis tinggi, kopi juga sebagai sumber pendapatan petani dan komoditi ekspor serta sumber devisa negara. (30/6)
Di Indonesia, tanaman kopi sebagian besar merupakan perkebunan rakyat yang masih terbatas dalam penerapan teknologi baik budidaya maupun pasca panennya sehingga belum sesuai dengan prinsip pertanian berkelanjutan. Dengan sistem pertanian berkelanjutan akan menghasilkan produksi kopi yang berkualitas dan ramah lingkungan, serta secara sosial ekonomi menguntungkan. Sistem ini diharapkan dapat meningkatkan produksi kopi sekaligus memberi kehidupan para petani, tanpa mengabaikan kepentingan anak cucu yang akan datang.
Selama ini jenis kopi yang biasa ditanam di perkebunan rakyat adalah kopi arabika dan robusta, dan untuk di subak abian wana sari, Desa Tambakan, Kecamatan Kubutambahan adalah peremajaan kopi arabika. Cara perbanyakan kopi robusta dan arabika berbeda, kopi robusta diperbanyak secara vegetatif dengan bahan tanaman yang digunakan berupa klon, sedang kopi arabika biasanya diperbanyak dengan benih sehingga bahan tanam anjurannya berupa varietas.Pengembangan perkebunan kopi berkelanjutan, ke depan masih banyak tantangan yang harus dihadapi seperti:
1) adanya perubahan iklim yang berdampak pada terjadinya bencana alam (banjir, longsor, kekeringan) dan serangan organisme pengganggu tanaman;
2) kondisi perekonomian global yang menimbulkan gejolak harga kopi dunia;
3) mutu/kualitas produk dan pasca panen kopi;
4) terbatasnya kemampuan petani kopi dan kelembagaan petani yang masih lemah;
5) makin meningkatnya permintaan sebagai akibat meningkatnya jumlah penduduk serta perubahan gaya hidup masyarakat penggemar kopi; 6) masih belum meratanya distribusi produk kopi; dan
7) terbatasnya lahan perkebunan kopi. Terkait dengan hal tersebut, untuk mendapatkan produk kopi berkualitas dan ramah lingkungan, perlu kebijakan yang tepat serta pembinaan dan penyuluhan bagi para petani kopi yang umumnya dalam melakukan budidaya kopi masih konvensional....
#Adm/BPP Kubutambahan