Zaman milenial sekarang ini, banyak generasi muda lebih memilih untuk bekerja di perkantoran atau pun terjun ke industri digital lainnya.
Menjadi seorang pegawai kantoran dan menjadi seorang vlogger atua blogger dianggap memiliki daya tarik sendiri dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Dunia pertanian pun jarang dilirik oleh generasi muda sebab sering dianggap tidak “gaul” dan terkesan kampungan.
Padahal jika dilihat lebih jauh pendapatan dari dunia pertanian bisa lebih menjanjikan daripada pekerja kantoran apabila dikelola dengan baik. Sebab, hasil olahan dari pertanian merupakan kebutuhan premier manusia dan selalu dibutuhkan setiap saat.
Merujuk pada majalah Trubus edisi 575 Oktober 2017/XLVIII tentang 28 Agripreneur Mudamenceritakan perjalanan jatuh bangun dua puluh delapan generasi muda yang akhirnya berhasil membangun bisnis di dunia pertanian hingga mereka sukses dan mendapatkan omzet hingga puluhan bahkan ratusan juta rupiah dari dunia pertanian.
Mereka memperlihatkan bahwa dunia pertanian bisa menjadi lahan untuk meraih sukses walaupun usia masih muda. Kesuksesan yang diraih juga bukan hanya untuk diri mereka sendiri, para petani muda ini juga berhasil menggaet petani lokal di daerah mereka untuk menjadi rekan bisnis dan berhasil memberikan penghasilan lebih untuk petani-petani tersebut.
Milenial yang sudah sukses di usia muda
Contohnya Yogi Pamungkas Nugroho, pemuda 22 tahun asal Jawa Timur yang berhasil meraih omzet sekitar puluhan juta rupiah dari hasil berjualan sayuran hasil hidroponik. Yogi membuktikan bahwa sukses bisa diraih di usia muda dan diperoleh dari hasil pertanian.
Dalam menjalankan bisnisnya Yogi tidak menggunakan tanah sebagai bahan bercocok tanam, melainkan menggunakan hidroponik sehingga menghemat tempat dan biaya, sehingga dapat memperoleh hasil yang berlebih.
Yogi juga memberikan inovasi dalam menjalankan bisnisnya yakni dengan menjual produk jus sayuran organik hasil olahan sayuran segar yang diproduksinya. Yogi juga masih ingin terus berinovasi dengan mengembangkan naget sayuran plus wisata edukasi sauran hidroponik dan organik.
Generasi muda yang tinggal di kota pun bisa mengambil peran untuk menjadi petani milineal. Memberikan inovasi kekinian untuk produknya sehingga diminati oleh semua kalangan terutama kalangan muda.
Kelak, hasil pertanian hasil olahan produk pertanian bisa memberikan nilai lebih dan memberikan pendapatan yang besar bagi pengelolanya.
Harus diingat juga bahwa hasil pertanian merupakan kebutuhan primer bagi semua manusia untuk bertahan hidup, seperti beras, buah, sayuran, dan bahan makanan lainnya.
Apabila dikelola dengan baik dan terus berinovasi maka hasil pertanian bisa memberikan pendapatan yang baik. Jadi tidak menutup kemungkinan bila mengatakan menjadi petani di era milineal sekarang ini bisa memberikan pendapatan yang juga menjanjikan dari pekerjaan lainnya.
Sumber : https://paktanidigital.com/artikel/petani-muda-sukses-di-era-milenial/
Budi/PSP