(0362) 25090
distan@bulelengkab.go.id
Dinas Pertanian

Verifikasi CPCL Bantuan Sarana Pasca Panen Tanaman Pangan

Admin distan | 23 Oktober 2020 | 388 kali

 

Pascapanen atau kegiatan setelah panen merupakan tahapan kegiatan usahatani padi yang paling kritis, baik yang terkait dengan ketersediaan tenaga kerja maupun susut panen atau kehilangan hasil. Salah satu masalah penting dalam produksi padi adalah tingkat kehilangan hasil panen yang masih tinggi, yang salah satunya disebabkan oleh masih terbatasnya penerapan teknologi pada pascapanen, terutama pada perontokan padi. Apabila penerapan alsintan pascapanen dapat berlangsung dengan baik maka kehilangan hasil pada saat panen, perontokan, dan pengeringan dapat ditekan serendah mungkin. Adanya alsintan ini menjadi pemicu transformasi teknologi kepada petani menuju pertanian yang lebih modern, efektif, dan ramah lingkungan. Teknologi mekanisasi tersebut harus mencakup dari hulu sampai hilir sehingga tidak hanya meningkatkan produksi, akan tetapi kesejahteraan petani.

Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Pertanian, sangat konsen untuk memperkenalkan berbagai teknologi usaha tani, termasuk penggunaan alat-alat mesin pertanian, salah satunya adalah alat pasca panen padi. Hal ini juga sejalan dengan program pemerintah pusat. Alat pasca panen berupa power thresher dan Combine Harvester telah banyak disalurkan kepada kelompoktani di Kabupaten Buleleng, dengan harapan alat tersebut dapat bermanfaat bagi kelompok penerima.

Selasa, 20 Oktober 2020, Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng melaksanakan verifikasi Calon Petani Calon Lokasi/CPCL penerima bantuan alat pasca panen Power Thresher di Subak Yeh Jero, Kelurahan Sukasada, Kecamatan Sukasada untuk pengadaan tahun 2021. Verifikasi dilakukan oleh Kepala Bidang Tanaman Pangan bersama Koordinator Petugas Pertanian Kecamatan Sukasada. Dalam arahannya Kepala Bidang Tanaman Pangan menyampaikan bahwa verifikasi ini dilakukan untuk memastikan apakah alat pasca panen yang diusulkan berupa power thsresher benar-benar dibutuhkan oleh subak dan subak siap untuk memanfaatkan alat tersebut jika nantinya direalisasikan. Pengurus subak menyampaikan bahwa memang benar subak memerlukan alat pasca panen tersebut dan berjanji akan memanfaatkan alat tersebut dengan baik. Alat akan dikelola oleh Sekehe Manyi/ Kelompok Panen yang ada di Subak agar pengelolaannya bisa maksimal dengan kesepakatn yang akan diatur kemudian setelah alat tersebut diterima oleh Subak. Subak juga siap untuk melengkapi segala bentuk administrasi yang diperlukan dalam proses pengusulan bantuan tersebut.

 

#BidangTP