UBINAN PADI SULUTTAN USRAT II DI SUBAK CECANDEN DESA PADANGBULIA

Metode Ubinan adalah salah satu metode dalam dunia pertanian untuk mengetahui perkiraan dari jumlah hasil yang akan didapat pada saat panen. Ubinan dapat diterapkan pada budidaya tanaman padi dengan cara sederhana, mengukur beberapa meter untuk dijadikannya tolak ukur atau perwakilan dari jumlah hasil petakan sawah yang ingin kita ketahui hasilnya.

Metode ubinan ini sederhana untuk di aplikasikan dilapangan. Ubinan adalah cara untuk mengatahui perkiraan hasil panen tanaman padi dan palawija melalui penentuan sampel, pengukuran dan penimbangan hasil. Kegiatan hari ini Selasa, 15 Oktober 2019 dilakukan pengambilan ubinan di sawah milik bapak I Gede Pasek dengan luas 0,20 Hektar dengan varietas Suluttan Usrat II yang berlokasi di Subak Cecanden Desa Padangbulia di hadiri oleh Mantri Tani, PPL Wilbin, Babinsa, Kelian Subak dan Petani dengan beberapa langkah - langkah yaitu sebagai berikut:

1. Persiapan bahan dan alat
Adapun bahan dan alat yang akan perlu seperti, karung, timbangan, sabit, amparan, alat ubinan dan alat untuk memisahkan bulir padi dengan malai serta tidak lupa alat penunjang lainnya seperti kalkulator dan alat tulis.

2. Langkah pengerjaan
Langkah yang harus dilakukan pertama kali adalah, pemilihan tanaman padi yang terlihat standar, tidak terlalu bagus ataupun sebaliknya. Kemudian pengambilan ubinan petakan sawah dengan luasan 2,5x2,5 meter, usahakan petakan yang diukur untuk tidak terlalu dekat dengan pematang atau sebaiknya kiranya memiliki jarak sekitar 3-4 meter dari pematang. Setelah diukur dengan luasan 2,5x2,5 meter, tandai dengan alat ukur agar rumpun yang akan di ubin tidak tercampur dengar rumpun yang ada diluar ubinan. Rumpun tersebut di panen dengan sabit kemudian jika sudah terkumpul, pisahkan bulir padi dengan malai.

3. Penimbangan Hasil
Selanjutnya bulir padi yang sudah di pidahkan dan di masukan kedalam karung, kemudian bulir padi di timbang dan kemudian dilakukan penghitungan. Adapun hasil yang diperoleh dari pengambilan ubinan yaitu anakan dengan jumlah rata - rata 33, jumlah rumpun 90 dan dengan berat 6,18 kg

Pengubinan juga menjadi tolok ukur keberhasilan dalam melakukan usaha tani. Peningkatan hasil ubinan menunjukan adanya dampak penerapan teknologi yang telah dilaksanakan. Berdasarkan hasil tersebut dapat dilakuan evaluasi bersama untuk perbaikan usaha tani untuk masa mendatang.... (BPP Sukasada)