(0362) 25090
distan@bulelengkab.go.id
Dinas Pertanian

Temu Teknis Di Subak Palbesi

Admin distan | 25 Oktober 2019 | 160 kali

Jumat, 25 Oktober 2019, telah diadakan temu teknis tentang penyampaian hasil demplot jagung Bima uri di kelompok Palbesi, Desa Gerokgak. Pertemuan ini dihadiri oleh tim pelaksana demplot dari BPTP Bali, Penyuluh Wilbin Desa Gerokgak, Pembantu Mantri Tani dan seluruh anggota subak Palbesi.

Dalam pertemuan ini yang lebih menonjol disampaikan adalah sistem penanaman jagung dengan sistem jajar legowo.
Setelah diadakan penggalian informasi dari petani pelaksana demplot, ternyata hasilnya lebih baik dari jenis jagung varietas Pertiwi, hasil jenis jagung ini lebih banyak dipergunakan untuk bahan baku pakan ternak atau untuk pemenuhan bahan baku pabrik pakan ternak. Sistem penanamqn yang dianjurkan adalah sistem jajar legowo. Sehingga dengan adanya ruang yang kosong akan memudahkan pengawasan terhadap tanaman. Tanaman akan lebih banyak mendapat sinar matahari, karena sinar matahari pagi sangat baik untuk pertumbuhan tanaman karena sinar pagi mengandung ultra violet yang dapat membntu proses fotosintesis dapat berjalan dengan sempurna dan lebih baik. Sehingga kebutuhan tanaman akan unsur hara dapat terpenuhi.


Keuntungan dengan sistim tanam jajar legowo:
1. Bukan mengurangi justru untuk menambah jumlah
2. Meningkatkan produksi karena suplay unsur hara tersedia dengan merata dengan adanya ruang yg lebih luas/termasuk semua tanaman menjadi tanaman pinggir.
3. Meningkatkan kualitas produksi menjadi lebih berisi,lebih tahan terhadap serangan hama dan lain-lain.
4. Mengurangi serangan hama dan penyakit .
5. Lebih mudah mengawasi/pemeliharaan tanaman, karena kita bisa berjalan ketengah tanaman.

(BPP GEROKGAK)