(0362) 25090
distan@bulelengkab.go.id
Dinas Pertanian

Tanaman Vanili Mampu Mengangkat Perekonomian Petani dan Keluarganya

Admin distan | 18 September 2020 | 555 kali

Di era tahun 1980 tanaman vanili dimana mana ditemukan terutama di Desa Pelapuan, Kecamatan Busungbiu, baik dipekarangan rumah, dikebun bahkan tak sedikit petani beralih komoditas semula tanaman padi di sawahnya menjadi tanaman vanili. Memang saat itu, harga vanili sangat fantastis sehingga masyarakat sering menyebutnya sebagai tanaman mas hijau. Dengan menanam vanili waktu itu, para petani vanili hidupnya diatas rata-rata dan tak sedikit petani bisa beli tanah, mobil, sepeda motor dsb, sehingga mengangkat perekonomian masyarakat.

Namun tak berselang lama tanaman vanili mulai ada gangguan yang disebabkan oleh jamur busuk batang yang disebabkan oleh cendawan fussarium Sp. Mengakibatkan tanaman vanili hancur hampir tak tersisa. Dimana jamur tersebut dapat merusak semua bagian tanaman baik tanaman muda, tua, maupun yang sedang berbunga atau berbuah. Keberadaan jamur tersebut sangat merugikan bagi petani saat itu, juga berbagai upaya yang dilakukan belum berbuah hasil, hingga saat ini mulai bermunculan budidaya tanaman vanili karena ada informasi harga yang sangat fantastis. Dalam budidaya tanaman vanili ada beberapa masalah yang menyebabkan vanili cepat mati dan terjadinya busuk batang, adalah sebagai berikut ;

a. Faktor tanah, dimana lahan yang digunakan untuk tanaman vanili keasamannya tinggi tidak tersedia unsur hara yang dibutuhkan.
b. Pengaturan kelembaban tanaman belum memenuhi syarat yang dibutuhkan tanaman karena naungan.
c. Kadar humus tanah hampir habis sebab vanili sangat rakus terhadap unsur hara
d. Kurangnya pemberian pupuk organik disaat tanaman sudah mulai berkembang/tumbuh
e. Pengendalian jamur masih belum dipahami saat itu, hanya didiamkan.

Dengan besarnya serangan penyakit jamur tersebut, petani sudah tidak lagi mau bertanam vanili bahkan tak sedikitpun yang merabas atau membongkar tanaman vanilinya diganti dengan komoditas lain. Namun, permintaan buah vanili tak pernah berkurang bahkan nilainya sangat fantastis. Dengan nilai tersebut masyarakat mulai mencoba membudidayakan tanaman vanili dengan maksud untuk mendapat hasil dan harga yg bagus.

#BPP Busungbiu