Sosialisasi SL-PHT tanaman Cabai Di Desa Patas Kecamatan Gerokgak
Kegiatan sosialisasi SL-PHT pada tanaman cabai yang dilakukan pada hari Rabu 14 Agustus 2019 yang dilakukan di Kelompok Tani Ternak (KTT) Sidi Karya Desa Patas kecamatan gerokgak.
Sekolah Lapangan Pengendalian Hama Terpadu ( SLPHT ) adalah salah satu metode penyuluhan dalam penerapaan PHT untuk peningkatan pengetahuan, ketrampilan dan sikap petani dalam pengelolaan OPT. SLPHT berupaya mewujudkan petani sebagai ahli PHT, yaitu sebagai manajer yang mampu mengatasi segala permasalahan di lahan usahataninya secara mandiri.
Dalam sosialisasi ini dihadiri oleh Bapak Kepala Dinas Kabupaten Buleleng yang kali ini diwakili oleh Bapak Wayan Suarsana dari bagian pembenihan dan perlindungan tanaman Horti Dinas kabupaten buleleng,ketua kelompok KTT Sidi karya dan anggota ,PPL wilbin Patas,Bapak Koordinator kecamatan Gerokgak dan Petugas POPT kecamatan Gerokgak.
Adapun hal yang dibahas sebelum kegiatan SL-PHT yang akan dilakukan yaitu,
1.kegiatan SL-PHT akan dilakukan sebanyak 7 kali Pertemuan.diantaranya 1 kali pertemuan sosialisasi,5 kali pengamatan dilapangan dan yang terakhir penutupan dan membahasa hasil dari kegiatan SL-PHT yang sudah dijalankan.
2.pertemuan yang dilakukan disepakati setiap hari selasa ( setiap minggunya )
3.dalam kegiatan ini dilakukan oleh 20 petani yang di bagi menjadi 4 kelompok yang dimana setiap kelompok sudah memiliki ketua.
4.setiap kelompok akan melakukan pengamatan tanaman cabai yang akan di dampingi oleh PPL dan petugas POPT .
5.tugas setiap kelompok wajib mencatat setiap kegiatan pengamatan yang dilakukan ( baik tanaman yang terserang hama ataupun penyakit )
6.pada saat pertemuan setiap ketua kelompok (4 kelompok ) wajib mepresentasikan pengamatan yang sudah dilakukan.
SLPHT dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan keahlian petani/kelompok tani dalam menganalisa data dan informasi agroekosistem, memasyarakatkan dan melembagakan penerapan PHT dalam pengelolaan usahatani dan meningkatkan pengamanan produksi terhadap gangguan OPT dalam pencapaian sasaran produksi, produktivitas dan peningkatan kesejahteraan petani.(Arimbawa_BPP Gerokgak)
