(0362) 25090
distan@bulelengkab.go.id
Dinas Pertanian

Sekolah Lapang Good Agriculture Pratices (SL-GAP)

Admin distan | 09 Mei 2019 | 1251 kali

Sekolah Lapang Good Agriculture Pratices (SL-GAP) merupakan media bagi petani untuk belajar memahami GAP secara mandiri dengan sistem belajar di lapangan.
Penerapan Good Agricultural Practices Indonesia (GAP) pada komoditas hortikultura, merupakan bagian yang tidak terlepas dari upaya peningkatan daya saing hortikultura Indonesia di pasar internasional maupun di pasar domestik. Salah satu produk yang diharapkan mampu berkembang pesat di pasar lokal maupun internasional adalah produk buah mangga.

Hal ini selaras dengan kegiatan yang dilaksanakan di Kelompok Sari Pertiwi, Desa Tembok Kec. Tejakula Kab. Buleleng Bali, yang pada hari ini Kamis, 09 Mei 2019 melaksanakan kegiata awal SL GAP Mangga.

Kegiatan awal hari ini meliputi
1. Pembukaan awal program oleh penyelenggara
2. Pengenalan program SL GAP
3. Pemberian materi 1 yaitu Agroekosistem mangga oleh Fasilitator/Pemandu
4. Pemberian materi 2 yaitu persiapan lahan penanaman bibit mangga oleh Fasilitator/Pemandu.

Kesempatan kali ini, pembukaan SL dilakukan oleh pihak Dinas Pertanian Kab. Buleleng beserta Kepala Desa Tembok. Menghadirkan peserta SL sebanyak 20 orang yang masuk dalam kelompok, serta Koordinator Petugas Pertanian, PPL Wilayah Desa tembok, POPT Kec. Tejakula selaku Fasilitator/Pemandu. Kegiatan SL ini akan dilaksanakan selama 10 kali pertemuan, mulai dari awal pengolahan lahan sampai pasca panen.

Diharapkan melalui metode pembelajaran ini, petani akan lebih memahami hal-hal terkait dengan GAP Mangga di tingkat lapang. Sedangkan petugas hanya bertugas sebagai fasilitator untuk memberi arah bagi proses pembelajaran yang dilakukan dan dapat memberi dampak optimal pada peningkatan pemahaman petani, terkait tatacara dan halhal penting yang harus diperhatikan dalam melaksanakan budidaya.

 


( I Kade Purnawirawan Putra, SP_Bpp Tejakula )