Dalam upaya mendukung program pemerintah dan pencapaian swasembada pangan,khususnya padi yang berkelanjutan melalui upaya peningkatan produksi dan produktivitas tanaman pangan,Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng mengadakan rapat koordinasi dengan mengundang koordinator,petugas popt dan petugas mantri tani sekecamatan Buleleng.
Rapat ini diadakan pada hari jumat,5 april 2019 bertempat di ruang pertemuan Bpp Sukasada. Dipimpin oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng yang pada kesempatan tersebut diwakili oleh Kepala Bidang Tanaman Pangan Kabupaten Buleleng Bapak Gede Suadnyana,didampingi staf dan dihadiri pula oleh rombongan dari Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bali.
Dalam rapat ini,bapak kabid menghimbau agar para petugas di kecamatan waspada mengenai serangan OPT,benar-benar memahami kondisi dilapangan dan mengecek pengajuan RDKK sesuai dengan luas lahan sehingga tidak terjadi ketimpangan antara pengajuan pupuk dan LTT apalagi ditengah kondisi luas lahan sawah yang semakin berkurang akibat alih fungsi lahan.
Dari Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bali juga menambahkan apa jenis- jenis bantuan pemerintah beserta prosedur pengajuannya,disamping itu pula memaparkan mengenai luas lahan sawah di Provinsi dan di Kabupaten Buleleng dari tahun 2012-2018 yang terus berkurang. Beliau juga menghimbau agar petani dapat memanfaatkan bantuan-bantuan pemerintah yang sudah ada seperti benih padi,UPPO dan lain sebagainya sehingga dapat memaksimalkan hasil produksi.
(hetty armayuni,bpp buleleng)