Selasa, 20 Agustus 2019 dilakukan penyiraman tanaman bawang merah yang dibudidayakan di Kelompok Tani VI, Desa Sanggalangit, Kecamatan Gerokgak. Kegiatan ini dilakukan oleh petani didampingi ppl wilbin.
Pemberian air atau penyiraman pada bawang merah dengan sistem penggenangan secara terputus-putus/intermiten dilakukan setiap 1 minggu sekali dan pada saat selesai pemberian pupuk, sedangkan penyiraman dengan gembor atau sprinkler dilakukan setiap pagi hari. Hal ini dilakukan untuk mencegah serangan beberapa penyakit yang diakibatkan oleh cendawan/jamur akibat terjadi embun pada malam hari.
Pengairan atau penyiraman memiliki peranan yang penting untuk menjamin pertumbuhan tanaman bawang merah. Tanaman bawang merah memiliki perakaran yang lemah dan dangkal sehingga memerlukan penyiraman lebih sering, terutama pada musim kemarau. Penyiraman tergantung pada kelembapan tanah, yang berperan penting dalm pertumbuhan akar tanaman bawang merah. Kelembapan tanah diusahakan agar tidak kurang dari 50 %. Dengan demikian, penyiraman secara periodik akan sangat menguntungkan bagi pertumbuhan tanaman. (Arim_BPP Gerokgak)