Pengambilan data produktivitas cabai rawit merah dengan cara ubinan dilakukan pada Selasa, 7 Mei 2019 di Kelompok Tani Fajar Dewata, Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Mantri Tani, PPL Wilbin Pejarakan, dan Pembantu Mantri Tani. Pemilik lahan lokasi ubinan ini adalah Gede Bahagiada seluas 0,25 Ha. Pemanenan cabai rawit merah dilakukan secara manual di petik menggunakan tangan. Pemetikan cabai rawit merah ini dilakukan setelah bagian kulit buahnya berwarna merah.
Adapun hasil ubinan sementara cabai rawit merah yang diperoleh pada periode panen bulan ke 5 dengan frekuensi panen 5 kali adalah sebagai berikut :
Petak ubinan : 2.5 x 2.5 m
Jarak tanam : 50 cm x 40 cm
Berat ubinan : 0,435 kg
Produktivitas : 6,96 kw/ha.
Cabai rawit merah mempunyai peluang bisnis yang baik. Kebutuhan cabai rawit terus meningkat sesuai dengan bertumbuhnya penduduk dan berkembangnya industri pengolahab yang memerlukan bahan baku cabai.
Kondisi lingkungan dan serangan hama penyakit menjadi faktor utama yang mempengaruhi kualitas suatu cabai, oleh karena itu kondisi lingkungan yang sesuai bagi pertumbuhan tanaman merupakan syarat utama keberhasilan usaha bertani cabai.
( Ary Subakti_BPP Gerokgak )