Dalam upaya pengembangan tanaman sorgum di Kabupaten Buleleng, Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng melaksanakan pendampingan penanaman sorgum di KTT Sidi Karya, Desa Patas, Kecamatan Gerokgak pada hari Senin 30 Nopember 2020.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kabid Tanaman Pangan, Kasi Produksi, Penyuluh Pertanian Madya di Bidang Tanaman Pangan dan staf, POPT Kabupaten, Koordinator Petugas Pertanian Kecamatan Gerokgak, PPL serta anggota KTT Sidi Karya.
Monev sekaligus pendampingan penanaman sorgum tersebut merupakan serangkaian kegiatan pengembangan pangan alternatif lainnya dengan sumber dana APBN yang difasilitasi melalui Satker Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali.
Tanaman sorgum merupakan tanaman yang bisa disebut sebagai tanaman serbaguna, tanaman ini dapat digunakan sebagai sumber pangan, pakan ternak dan bahkan dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku industri. Tanaman sorgum juga dimanfaatkan sebagai tanaman alternative ketika keadaan sumber air terbatas, karena membutuhkan air yang lebih sedikit dari tanaman padi.
KTT Sidi Karya merupakan salah satu kelompok penerima kegiatan tersebut dengan fasilitas yang diterima berupa benih sorgum varietas super-1 untuk lahan seluas 5 Ha dengan jumlah benih 10 kg/Ha beserta pupuk NPK Phonska Plus sejumlah 100 kg/Ha. Dengan bantuan yang diberikan diharapkan dapat terjadinya diversifikasi tanaman pangan khususnya untuk pengembangan tanaman sorgum serta meningkatkan kesejahteraan petani.