(Rabu 8 Mei 2019 telah dilaksanakan pembinaan penangkaran benih di Balai Benih Gerokgak yang dihadiri oleh Kasi Perbenihan dan Perlindungan Tanaman, BPSB Provinsi Bali dan petani / tenaga yang dipekerjakan sebagai penangkar benih. Pembinaan tersebut bertujuan untuk memaksimalkan keberadaan balai benih agar dapat menyediakan benih dengan mutu yang baik.
Pertemuan di Buka oleh Bapak Ir. Nyoman Liper selaku BPSB Provinsi Bali, dalam paparannya disampaikan bahwa benih yang baik adalah benih yang dapat menjamin pertanaman bagus dan hasil yang tinggi, saat ini benih yang memiliki mutu tinggi adalah benih yang keseragaman biji, daya tumbuh, dan tingkat kemurniannya tinggi. Untuk mencapai hal tersebut petani penangkar harus mengikuti semua prosedur/ SOP yang sudah ditentukan dan harapannya agar Balai Benih Gerokgak nantinya dapat menjadi penangkar benih sumber yang menghasilkan benih dengan mutu yang baik.
Dalam kesempatan ini Bapak Putu Naya, SP. selaku Kasi Perbenihan dan Perlindungan Tanaman menyampaikan harus terjadi komunikasi dan kerjasama yang baik antara pihak petani penangkar dengan instansi. Semua kegiatan budidaya harus dilaksanakan dengan baik, terutama pemasangan label pada petakan pertanaman untuk mempermudah mengingat varietas benih yang ditanam.
( BidangTanamanPangan )