Dalam budidaya tanaman sehat, hal yang perlu dilakukan antara lain pengolahan tanah secara baik dan benar serta pemupukan untuk mengembalikan kesuburan tanah. Selain itu, untuk menekan perkembanganserangan OPT, musuh alami berperan penting dalam mengendalikan populasi OPT. Oleh karena itu, pemanfaatan dan pelestarian musuh alami perlu dikelola secara berkelanjutan ditingkat lapangan. Penerapan budidaya tanaman sehatdan pelestarian musuh alami dapat diadopsi petani dalam skala yang luas dengan penerapan Dem Area Tanaman Sehat Padi.
Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng mendapat lokasi Dem Area Tanaman Sehat Padi seluas 200 Ha yang berlokasi di Umedesa 234 seluas 50 Ha, Subak Ringdikit seluas 50 Ha dan Subak Lokapaksa 100 Ha. Varietas yang ditanam adalah Inpari 42. Tujuan dilakukannnya Dem Area ini adalah untuk memberikan contoh dan memotivasi petani untuk menerapkan Budidaya Tanaman Sehat Padi dan dapat mengelola keberadaan OPT agar tidak menimbulkan kerugian secara ekonomi. Sarana produksi yang dibantu, antara lain :
Kegiatan ini dilaksanakan bersama dengan Kasubdit Serealia Ditjen Jakarta bersama dengan Kepala UPTD Perlindungan Tanaman Pangan Hortikultura beserta staf, Kabid Tanaman Pangan, Kasi Perlindungan Tanaman Pangan, Koordinator BPP Seririt beserta jajarannya, Kepala Desa Kalianget, PT. Petrosida dan anggota subak Umedesa 234. (3/9).
Panen dilakukan menggunakan metode ubinan, dimana mengambil ubinan sebanyak 3 unit dengan ukuran 2,5 m x 2,5 m. Hasil yang didapatkan yaitu :
Rata-rata hasil ubinan yang didapatkan 10,77 ton/h dan rata-rata bulir per malai sebanyak 278 bulir/malai.
Dengan diadakannya Dem Area ini dan bantuan sarana yang didapatkan, anggota subak sangat merasakan manfaatnya dan berharap program tersebut dapat berlanjut.