(0362) 25090
distan@bulelengkab.go.id
Dinas Pertanian

PANEN BUNGA KRISAN DI PANCASARI

Admin distan | 01 Oktober 2019 | 895 kali

Bunga potong merupakan salah satu komoditi tanaman hias yang saat ini sangat popular dikalangan masyarakat. Salah satu jenis bunga potong adalah bunga krisan yang memiliki nama latin Dendranthema grandiflora. Selain itu bunga krisan juga merupakan salah satu produk hortikultura yang sangat berkembang dan memiliki prospek yang menjanjikan seiring dengan berkembangnya komoditas tanaman hias. Tidak hanya itu, bunga krisan juga merupakan komoditi utama dalam tanaman hias yang umumnya digunakan bouqet bunga atau hiasan. Bunga krisan terdiri dari warna tunggal seperti, putih, kuning, merah, dan keunguan serta warna campuran. Bunga ini memiliki daya tarik akan keindahan, keragaman bentuk, dan warnanya. Kualitas bunga krisan, baik dari segi keindahan dan kesegaran yang lebih lama menjadi tolak ukur dalam memilih bunga krisan.

Desa Pancasari Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng adalah daerah dataran tinggi dan merupakan penghasil bunga potong krisan di Bali.
Bersama dengan PPL Wilbin Pancasari dalam kegiatan panen bunga krisan yang dimiliki oleh Bapak Gede Sudiatmika melakukan kunjungan ke lokasi budidaya bunga krisan. Bapak Gede Sudiatmika merupakan salah satu petani bunga potong di Desa Pancasari Kecamatan Buleleng. Menurutnya permasalahan yang paling sering ditemui adalah penyakit karat daun yang dapat timbul karena kelembaban tinggi, meski hidup di datara tinggi tetap harus mendapat penyinaran yang bagus untuk menghasilkan bunga super dan menghindari karat daun yang menjadi musuh utama.

Sementara itu Kelompok Mekar Sari yang di ketuai oleh Bapak Gede Sudiatmiki mengaku masih kewalahan memenuhi permintaan bunga hias khususnya di Bali. Selain itu yang menjadi faktor juga disebabkan oleh petani budidaya bunga potong yang tergolong masih sedikit. Produksi bunga potong saat ini, terutama jenis krisan dipasarkan ke florist seluruh Bali dan beberapa villa. Bapak Gede Sudiatmika juga mengatakan sejauh ini kelompoknya memang mengembangkan kurang lebih 3 hektar tanaman bunga hias untuk menyuplai florist dan villa di Singaraja, Ubud, Sangeh dan Tabanan. Mutu bunga krisan dapat di nilai dari penampilan visualnya, mulai dari tangkai, daun dan mahkotanya. Faktor utama dalam menjaga tanaman krisan tetap bermutu adalah panen dan pasca panen yang tepat.... (Padmaswari_BPP Sukasada)