Kamis, 5 -12- 2019. Dalam pelaksanaan pembinaan Ini dihadiri oleh pihak kabupaten diwakili kasi pembiyayaan dan investasi bersama Staf pembiayayaan, koordinator bpp banjar dan ppl wilbin desa Banjar tegeha pengurus gapoktan dan poktan kusuma sari.
Penyampaian dari pihak Dinas kabupaten diwakili staf pembiayayaan menegaskan gapoktan mulai meningkatkan pemupukan modal sebagai tambahan permodalan usaha melalui simpanan wajib anggota sehingga nantinya kesempatan pinjaman anggota lebih besar dan diharapkan SHU semakin meningkat. Dan rencanakan secara jelas tentang porsi pembagian shu yang proposional dengan acuan sesuai AD/ART yang disepakati Melalui musyawarah anggota. Selanjutnya staf pembiayayaan menyampaian agar gapoktan untuk mampu menyerap informasi tentang program pemerintah dengan dana bersubsidi seperti program autp,auts dan program KUR untuk penguatan modal usaha mikro anggota /kwt serta mampu membangkitkan pengembangan usaha produktif pertanian terutama usaha mikro lainnya yang nantinya akan meningkatkan fungsi kelembagaan gapoktan menuju usaha LKM-A atau koperasi tani.
Diharapkan semua anggota dapat memanfaatkan fasilitas dana subsidi pemerintah dengan bunga kecil tanpa jaminan dan bebas administrasi.
Kedepan diharapkan gapoktan mampu memfasilitasi hasil pertanian anggota dan memasarkan hasil pertanian ke pasaran atau minimarket. Disamping itu pengurus gapoktan berbenah agar pola pikir untuk bisnis, mampu menampung hasil produksi anggota.
Selanjutnya diharapkan gapoktan tetap melaporkan secara rutin perkembangan dana gapoktan tiap tahun/RAT gapoktan
Bapak koordinator menekankan agar pengurus gapoktan mengupayakan penambahan modal dgn mengaktifkan simpanan wajib anggota dan mengaktifkan rapat rutin anggota sesuai kesepakatan....
(Bidang PSP)