Rabu 23 Maret 2022 , PPL Desa Kedis ( I Kadek Wahyu Widiatmika, S.P) melakukan pengamatan bersama Koordinator BPP Busungbiu bersama petugas lapang yang lain mengunjungi salah satu rumah yang menanam Vanili. Pengamatan tanaman vanili yang dikunjungi terdapat salah satu kesalahan teknis dalam budidaya vanili.
Dalam pengamatan, vanili yang ditanam banyak kerusakan terhadap tanaman berupa busuk batang, ternyata dalam penanamannya penggunaan sabut kelapa yg ada di sekitar tanaman banyak tumpukan sampai 3-5 sabut kelapa. Hal ini membuat tanaman vanili menjadi rusak karena kelembaban tinggi.
Penggunaan sabut kelapa yg ada disekitar dan ditumpukan vanili terlalu tinggi kurang baik untuk kelembaban bagi tanaman vanili. Solusi untuk penanaman vanili selanjutnya ialah penggunaan sabut kelapa yang perlu dikeringkan terlebih dahulu dan ditata disekitar tanaman vanili sekitar 2 tumpukan saja.
Selain itu di lahan milik Pak Suwikrama juga menerapkan sistem pertanian terintegrasi yakni memanfaatkan kotoran ternak sapi untuk disekitar lahan pertaniannya. Penerapan integrasi pertanian peternakan perlu di coba untuk petani yang mempunyai ternak sehingga sedikit demi sedikit bisa beralih ke organik.