Mengikuti pelatihan kepemimpinan dokter hewan Indonesia hari ketiga
Jimbaran, 10 July 2024
Indonesia Veterinary Leadership Training daidakan oleh Kementrian Pertanian yang dilaksanakan selama 4 hari dari tanggal 8 – 11 July 2024. Dihadiri oleh seluruh Pejabat Otoritas Veteriner dan Seluruh Koordinator iSikhnas Se- Provinsi Bali.
Hasil Training hari Kedua :
Hari kedua dimulai dengan mereview materi hari kedua
Mataeri pertama yaitu Komunikasi dan Negosiasi. Pada materi ini dijelaskan apa itu komunikasi, macam-macam komunikasi ada 2 yaitu verbal dan nonverbal. Pentingnya komunikasi dalam proses negosiasi. Pada proses negosiasi disamping diperlukannya komunikasi yang baik diperlukan juga kecerdasan emosional. Kecerdasan emosional ini meliputi self awarness, self regulation, internal motivation, emphaty, dan social skill. Kemampuan komunikasi dan negosiasi sangat penting ada pada suatu kepemimpinan.
Materi kedua Pengantar leadership POV. Dijelaskan apa itu leadership. Setiap pemimpin harus memiliki kemampuan leadership. Leadership dapat merubah visi menjadi aksi, dan dapat merubah cita-cita menjadi realita. Ada 3 macam leadership yaitu : transactional leadership, transmormational leadership, charismatic leadership. Sebagai pemimpin akan meluruskan, memperbaiki, menyempurnakan dan sampai merubah sesuatu. Sebagai pemimpin harus memiliki value dan mental awarness sehingga nantinya bisa menjadi pemimpin yang kuat.
Materi ketiga Coaching dan Feedback. Terdapat 4 gaya kepemimpinan yang ada yaitu tipe pertama tipe kepemimpinan Directing dimana pemimpin secara intens memberikan arahan namun dukungan yang diberikan rendah, tipe kepemimpinan yang kedua coaching dimana pemimpin memberikan arahan dan dukungan secara intens, tipe ketiga adalah supporting pada tipe ketiga ini biasanya pemimpin tidak terlalu intens memberikan arahan namun dalam memberikan dukungan tetap intens, tipe terakhir yaitu tipe delegating Dimana tipe ini pemimpin sudah tidak intens memberikan arahan dan dukungan. Ke empat gaya kepemimpinan tersebut di atas akan berhasil di gunankan apabila sesuai dengan tipe karyawan yang ada. Terdapat 4 tipe karyawan yang ada, tipe pertama disebut D1 dimana memiliki karakteristik memiliki komitment tinggi namun kompetisinya rendah, tipe pertama yaitu D2 memiliki karakteristik komitmen rendah dan komptetisinya rendah pada beberapa hal, tipe ketiga adalah D3 memiliki karekteristik komitmen rendah namun komitmen tinggi, dan tipe yang terakhir adalah tipe D4 yang memiliki karakter kompetisi tinggi dan komitmen yang tinggi juga. Pada ke empat karakteristik karyawan di atas untuk tipe D1 ternyata gaya kepemimpinan yang cocok adalah gaya kepemimpinan Directing, tipe D2 cocoknya menggunakan gaya kepemimpinan Coaching, tipe D3 menggunakan gaya kepemimpinan yang supporting, dan untuk karakteristik karyawan terakhir yaitu tipe D4 cocok menggunakan gaya kepemimpinan delegating. Apabila gaya kepemimpinan yang digunqaqkan sesuai dengan tipe karyawan yang ada, nantinya akan mendapatkan feedback yang baik.
