Turunnya intensitas curah hujan menjadi pertanda untuk melaksanakan kegiatan pemupukan. Hal ini dikarenakan tanaman yang sudah berproduksi memerlukan nutrisi untuk keberlangsungan tanaman tersebut. Seperti halnya durian kane di BPP Busungbiu pada kegiatan Krida Jumat 21 Februari 2025 petugas melaksanakan pemupukan. Budidaya durian Kane menjadi salah satu pilihan unggulan karena potensi pasar yang tinggi dan permintaan konsumen yang terus berkembang. Durian Kane dikenal dengan kualitas buah yang sangat baik, dengan daging buah yang tebal, lembut, dan cita rasa manis yang khas. Tanaman durian ini membutuhkan perawatan yang teliti dan teknik budidaya yang tepat agar dapat tumbuh optimal dan menghasilkan buah berkualitas. Beberapa faktor penting dalam budidaya durian Kane antara lain pemilihan bibit unggul, pengelolaan lahan, pemupukan yang tepat, serta pengendalian hama dan penyakit.
Pemupukan NPK (Nitrogen, Fosfor, Kalium) pada tanaman durian Kane merupakan salah satu langkah penting dalam upaya meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil buah durian. Pemupukan dengan menggunakan pupuk NPK bertujuan untuk menyediakan unsur hara yang dibutuhkan tanaman untuk mendukung proses pertumbuhan, pembungaan, dan pembuahan. Nitrogen (N) berfungsi dalam mendukung pertumbuhan vegetatif, fosfor (P) penting untuk perkembangan akar dan pembungaan, sementara kalium (K) berperan dalam pembentukan buah yang lebih baik dan tahan terhadap penyakit. Dengan pemupukan yang tepat, durian Kane dapat tumbuh sehat dan menghasilkan buah berkualitas tinggi.