Benih adalah biji yang telah mengalami perlakukan khusus sehingga dapat dijadikan sarana dalam memperbanyak tanaman. Sedangkan bibit adalah benih yang telah berkecambah, pada umumnya sudah berbentuk tanaman muda, ada akar, batang, dan daun meskipun sangat kecil. Pada hari Senin, 17 April 2023 mengikuti Rapat Koordinasi yang diadakan bidang Tanaman Pangan membahas tentang perbenihan bersama Koordinator Petugas Pertanian Kecamatan Buleleng, Petugas Data, PPL wilayah binaan Kelurahan Banyuning, dan perwakilan Kelompok penangkar Sari Gopala.
Adapun yang dibahas dalam rapat koordinasi ini adalah permasalahan perbenihan, baik dari ketersediaan benih, produksi benih, distribusi dan perencanaan perbenihan, seperti menetapkan lebih awal kebutuhan benih di masing masing kecamatan dengan rincian varietas yang akan ditanam di setiap musim tanam; merencanakan produksi benih di masing masing produsen benih atau penangkar benih; koordinasi yang intens antar produsen benih; menyiapkan pangsa pasar benih; dan menyiapkan benih sumber.
Beberapa masalah yang ditemui dilapangan diantaranya kurangnya modal pada penangkar benih Sri Galih Tunggal Dewi, produsen benih ud Swandewi bermasalah pada pengadaan benih sumber, permodalan dan prosesing benih serta kesepakatan harga, produksi benih masih didominasi oleh kabupaten lain, ada beberapa varietas belum tersalurkan benih sumbernya, penangkar benih Sari Gopala mempermasalahkan dalam pemetaan kebutuhan benih 2024, dan tidak dilibatkan dalam pengadaan benih bantuan pemerintah, ud Sudarma Bali utama tidak mendapatkan informasi dalam benih bantuan pemerintah yang diperlukan. Didapatkan kesimpulkan dari rapat kordinasi yaitu masing masing kecamatan diharapkan memberikan data perencanaan kebutuhan benih baik dari luas tanam, jumlah benih dan jumlah varietas setiap musim tanam pada tahun 2024.
(BPP BULELENG)