(0362) 25090
distan@bulelengkab.go.id
Dinas Pertanian

Pestisida Nabati dari Kulit Bawang Merah dan Bawang Putih

Admin distan | 14 Oktober 2024 | 31 kali

Ibu rumah tangga setiap kali memasak pasti saja ada limbah yang dihasilkan dari sisa-sisa rempah-rempah yang digunakan untuk memasak seperti kulit bawang merah dan bawang putih. Kulit bawang merah selalu dianggap sampah tidak berguna yang akan dibuang begitu saja. Kulit bawang merah ternyata memiliki banyak manfaat salah satunya adalah untuk pestisida nabati. Kulit bawang mengandung senyawa aktif seperti acetogenin dan flavonoid yang berfungsi sebagai anti hama. Selain itu, kulit bawang juga mengandung minyak atsiri yang efektif sebagai penolak serangga. Cara membuat pestisida nabati dari kulit bawang merah dan bawang putih adalah dengan memasukan kulit bawang merah dan bawang putih ke dalam botol kemudian ditambahkan air bersih sebanyak 1 liter, lalu Tutup botol dengan rapat dan letakkan di tempat yang terhindar dari sinar matahari. Setelah 2 hari, saring campuran untuk mendapatkan ekstrak kulit bawang. Pestisida nabati dari kulit bawang ini siap digunakan untuk mengendalikan hama pada tanaman. Meski memiliki beberapa kekurangan, seperti masa simpan yang terbatas, pestisida nabati ini tetap menjadi solusi yang efektif dan ramah lingkungan.

Selain sebagai pestisida nabati kulit bawang juga sebagai zat perangsang tumbuh atau ZPT, dengan menyiram air dari rendaman kulit bawang ke media tanam yang akan anda siram. Kulit bawang pun tidak perlu dibuang, bisa diberikan pada media tanam. 


(Bidang Tanaman Pangan)