Sekolah lapang merupakan proses pembelajaran non formal bagi petani untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya dalam mengenali potensi, menyusun rencana usaha identifikasi dan mengatasi permasalahan, mengambil keputusan dan menerapkan teknologi yang sesuai dengan sumberdaya yang ada secara sinergis dan berwawasan lingkungan sehingga usaha tani lebih efisien berproduktifitas tinggi dan berkelanjutan.
Hari ini, Senin 13 Juni 2022 telah dilaksanakan kegiatan Sekolah lapang di Kelompok Tani Durian Tunas Mekar Desa Menyali Kecamatan Sawan. Kegiatan Agro pertama yang dihadiri oleh Bidang Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng, Koordinator P2K Sawan serta Tim Pemandu SL GAP Durian yaitu POPT dan PPL Wilbin Desa Menyali dengan Peserta SL berjumlah 20 orang diberikan materi secara langsung yaitu :
1. Teknik Budidaya Tanaman Durian
2. Agroekosistem Tanaman Durian
Kegiatan agro pertama ini bertujuan agar petani mengetahui teknik budidaya sesuai anjuran dan mengetahui agroekosistem tanaman durian. Pemberian materi oleh Tim Pemandu kemudian dilanjutkan sesi tanya jawab untuk memecahkan permasalahan bersama yang ditemukan dilapangan. Pelaksanaan sekolah lapang ini diharapkan mampu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani di bidang budidaya tanaman durian.