Rapat rutin merupakan kegiatan yang dilaksanakan setiap minggu oleh Balai Penyuluhan Pertanian di tingkat kecamatan dengan tujuan untuk melakukan koordinasi serta penyampaian informasi, baik yang bersifat kendala ataupun progres kinerja. Di BPP Kecamatan Buleleng Rapat Rutin dilakukan setiap hari rabu.
Rabu, 13 November 2024, dilakukan rapat rutin di BPP Buleleng. Dalam rapat rutin kali ini dibuka oleh Koordinator Petugas Pertanian Kecamatan Buleleng. Selain itu pada rapat kali ini diisi materi oleh Bapak Kabid Penyuluhan Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng Putu Suwardiyasa,SP.,M.I.L serta di dampingi pula oleh Penyuluh Pertanian Kabupaten Buleleng Ir. Dayu Made Dwiwati, M.Pt. dan drh. I Dewa Nyoman Andri Sudarsana. Adapun beberapa hal yang disampaikan pada rapat kali ini adalah sebagai berikut.
1. Penyampaian Bapak Kabid Penuuluhan
- Target kinerja penyuluh oertanian di Bulan November 2024.
- Penilaian kelas kelompok tani yang dilakukan oleh penyuluh pertanian di wilbin masing-masing harus sesuai dengan kemampuan poktan yang dinilai.
- target penilaian kelas kelompok tiap PPL Wilbin minimal 5 poktan dengan melampirkan form penilaian yang telah dilakukan. Selaian itu poktan yang terdapat di wilbin namun tidak dinilai tetap di lampirkan kedalam daftar kelompok dengan tujuan untuk update data di simluhtan.
- progres input erdkk di kecamatan buleleng yang akan berakhir di tanggal 15 nobember sehingga tiap ppl harus memastikan data yang terinput adalah data yang sudah terupdate sesuai dengan usulan dari poktan
- pelaporan E-pusluh tiap PPL yang harus segera untuk dilaporkan
-pembuatan pelaporan evaluasi penyelenggaraan penyuluhan pertanian. Dimana dasar dalam melakukan evaluasi adalah matriks RKTP yang sudah di buat sebelumnya oleh masing-masing PPL wilbin.
- pengelolaan lahan bpp untuk melaksanakan bahan penyuluhan, dimana seiring kemajuan jaman pelaksanaan penyuluhan pertanian di lakukan dengan cara 4.0 dengan menggunakan teknologi sehingga nantinya lahan bpp buleleng bisa dijadikan contoh oleh petani untuk melakukan usaha tani
2. Penyampain Penyuluh Pertanian Kabupaten Buleleng
- Menunjukan kinerja penyuluh dilapangan dengan aktif menemukan materi2 baru dan inovasi yang dibisa diterapkan di wilbin masing-masing sehingga penyuluh pertanian tetap memiliki kompetensi.
- menyikapi inflasi akibat produksi komoditas hortikultura seperti cabai atapun pada bawang merah
- sinergi antara BPP kecamatan dengan Dinas Kabupaten harus semakin ditingkatkan, sinergi yang dilakukan seperti dalam penyebaran materi haruslah satu pintu, misalnya dalam materi kesehatan hewan, materi yang diberikan oleh penyuluh kepada petani atau masyarakat haruslah melibatkan dokter hewan sebagai narasumber informasi. Sehingga kualitas dari informasi yang diberikan atau disebar bisa tetap dijaga.
Diharapkan kedepannya penyelenggaraan penyuluhan pertanian di tingkat oetani dapat ditingkatkan.