Pertanian adalah kegiatan ekonomi yang melibatkan produksi pangan, bahan baku, dan produk lain melalui budidaya tanaman dan pemeliharaan hewan. Pertanian mencakup berbagai aktivitas seperti penanaman tanaman (pertanian tanaman pangan, hortikultura), peternakan, perikanan, hingga kehutanan. Tujuan utama pertanian adalah menghasilkan bahan makanan seperti padi, jagung, sayuran, buah-buahan, daging, susu, dan produk lain yang penting bagi kehidupan manusia. Selain sebagai sumber pangan, pertanian juga memainkan peran penting dalam ekonomi, menyediakan pekerjaan bagi banyak orang, serta berkontribusi pada pembangunan pedesaan. Modernisasi dalam bidang pertanian, seperti penggunaan teknologi, benih unggul, pupuk, dan irigasi, bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi, menjadikan pertanian salah satu sektor vital dalam pembangunan berkelanjutan. Pertanian tidak selalu membutuhkan lahan usaha yang luas, namun memanfaatkan lahan pekarangan juga bagian dari usaha memenuhi kebutuhan pangan. Salah satunya kegiatann yang dilakukan oleh petugas pertanian di BPP Kecamatan Busungbiu. Pada hari ini, Senin, 21 Oktober 2024 telah melaksanakan persiapan media tanam dalam polybag untuk ditanami tanaman sayur mayur.
Campuran media tanam yang baik sangat penting untuk mendukung pertumbuhan tanaman secara optimal. Media tanam yang ideal harus mampu menyediakan nutrisi, drainase yang baik, menjaga kelembaban, serta memiliki ruang udara yang cukup bagi akar tanaman. Berikut adalah beberapa komponen umum untuk campuran media tanam yang baik:
1. Tanah
Tanah menjadi komponen utama media tanam karena mengandung unsur hara alami yang dibutuhkan tanaman. Namun, tidak semua tanah cocok digunakan sebagai media tanam, sehingga sering kali harus dicampur dengan bahan lain untuk memperbaiki struktur dan kesuburannya.
2. Pupuk Kompos atau Pupuk Kandang
Bahan organik ini berfungsi menambah nutrisi dalam media tanam serta memperbaiki struktur tanah. Pupuk kompos atau pupuk kandang membantu meningkatkan aktivitas mikroba yang bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman.
3. Pasir
Pasir digunakan untuk memperbaiki drainase pada media tanam. Campuran pasir dengan tanah membantu mencegah air menggenang yang bisa menyebabkan akar membusuk. Pasir juga memungkinkan akar mendapatkan sirkulasi udara yang baik.
4. Sekam Bakar (Arang Sekam)
Sekam bakar merupakan bahan organik yang ringan dan memiliki porositas tinggi, sehingga membantu dalam menjaga kelembaban dan memperbaiki aerasi tanah. Sekam juga berfungsi menjaga ketersediaan nutrisi lebih lama di media tanam.
Campuran Media Tanam yang Ideal
• Untuk tanaman hias atau bunga: Campuran 1 bagian tanah, 1 bagian kompos, dan 1 bagian pasir atau sekam bakar.
• Untuk sayuran: Campuran 2 bagian tanah, 1 bagian kompos, dan 1 bagian cocopeat atau sekam bakar.
• Untuk tanaman dalam pot: Campuran 1 bagian tanah, 1 bagian pupuk organik (kompos atau pupuk kandang), 1 bagian cocopeat, dan sedikit perlite atau pasir untuk memperbaiki drainase.
Dengan mencampurkan bahan-bahan ini, media tanam akan memiliki karakteristik yang baik untuk pertumbuhan tanaman yang sehat, seperti aerasi yang baik, mampu menahan air dengan baik, dan menyediakan nutrisi yang cukup. Persiapan media tanam yang baik menjadi salah satu persiapan untuk menunjang pertumbuhan tanaman yang baik dan sehat.
Harapannya, dengan pemanfaatan lahan pekarangan kantor BPP Kecamatan Busungbiu menjadi lebih asri rindang dan lestari demi menuju usaha menjadikan kantor pertanian sebagai tempat percontohan bagi masyarakat sekitar.
(BPP KECAMATAN BUSUNGBIU)