Cabai rawit merupakan salah satu
komuditi tanaman sayuran yang mempunyai nilai ekonomis yang sangat strategis. Berbudidaya
tanaman cabai rawit mempunyai resiko yang sangat tinggi, disamping fluktuasi
harga yang dalam waktu singkat bisa berubah dratis naik turunya juga ada resiko
kegagalan akibat serangan OPT.
Pada hari ini, Jumat, 16 Agustus 2024,
di Poktan Cakra Sakti desa Pakisan ada kegiatan panen cabai rawit di lahan
petani pelaksana demplot budidaya tanaman cabai rawit atas nama petani Wayan
Suardama. Luas tanam garapan beliau 0.40 ha.saat panen yang ke 5 (lima)
Panen dilakukan setiap 5 hari, hasil produksi yang dicapai hari ini mencapai 50 kg dengan luas panen 0.20 ha untuk panen ke 2 (dua). Berat ubinan pada panen kali ini yaitu 0,67 Kg, luas ubinan 2,5 X 2,5 mtr jumah tanaman 23 pohon. Pengambilan ubinan dilakukan setiap panen, sehingga perhitungan produksi dan produktivitas bisa diperhitungkan di periode akhir panen.
Informasi harga cabai saat ini di pengepul lokal Pakisan adalah Rp.43.000..-/Kg. Harga cabai rawit bisa berubah setiap hari tergantung situasi pasar. Produksi cabai lokal pakisan di jual ke pengepul lokal Pakisan yang selanjutnya menjual ke pasar lokal Kabupaten Buleleng yaitu Pasar Anyar Singaraja dan Pasar Banyuasri Singaraja.