Pemerintah Kabupaten Buleleng menyelenggarakan peringatan Hari Desa Nasional sekaligus mencanangkan Gerakan Menanam untuk Ketahanan Pangan di tingkat desa pada tahun 2025. Acara ini bertema “Dari Desa dan Kelurahan Wujudkan Swasembada Pangan di Kabupaten Buleleng” dan dilaksanakan di Hutan Kota Kelurahan Banyuasri, Selasa, 15 Januari 2025, mulai pukul 08.00 WITA.
Kegiatan utama pada acara ini adalah penanaman jagung dan cabai secara bersama-sama sebagai simbol gerakan ketahanan pangan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat. Hadir dalam kegiatan ini, Sekretaris Daerah, Perwakilan DPRD Kabupaten Buleleng, Dandim 1609 Buleleng, Kapolres Buleleng , Kajati , Kajari , Camat Se-Kabupaten Buleleng, Perbekel dan Lurah Se-Kabupaten, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Buleleng serta staf Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng.
Dalam sambutannya, Bapak Penjabat Bupati Buleleng menyampaikan bahwa desa memiliki wewenang untuk mengelola Dana Desa, yang terdiri dari beberapa sumber dana dengan tujuan utama meningkatkan kesejahteraan masyarakat, membangun infrastruktur, dan memberdayakan masyarakat desa. Pada peringatan Hari Desa Nasional ini, beliau menekankan pentingnya peran desa dalam mendukung program ketahanan pangan. Setiap desa diimbau untuk mengalokasikan minimal 20% dari total Dana Desa yang diterima untuk program-program ketahanan pangan.
“Ketahanan pangan adalah fondasi penting dalam mewujudkan swasembada pangan. Dengan mengoptimalkan alokasi Dana Desa, kita dapat memperkuat kapasitas desa dalam mendukung masyarakat untuk mandiri secara pangan,” ujar beliau.
Acara ini tidak hanya menjadi momentum peringatan Hari Desa Nasional, tetapi juga ajakan kepada seluruh masyarakat desa dan kelurahan di Kabupaten Buleleng untuk bergotong-royong dalam membangun ketahanan pangan demi tercapainya swasembada pangan.
Komitmen Swasembada Pangan Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Buleleng berharap dapat memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat desa, dan OPD terkait dalam menciptakan desa yang mandiri dan sejahtera. Penanaman jagung dan cabai di Hutan Kota Kelurahan Banyuasri menjadi simbol semangat bersama untuk terus meningkatkan produksi pangan lokal.
Peringatan Hari Desa Nasional ini diharapkan menjadi langkah awal yang konkret bagi desa-desa di Kabupaten Buleleng untuk memanfaatkan potensi lokal secara optimal dan mendukung visi Kabupaten Buleleng sebagai wilayah yang mandiri secara pangan di masa depan.
Usai penyampaian Pj Bupati, kegiatan dilanjutkan dengan arahan teknis dari Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng. Beliau memberikan penjelasan rinci mengenai cara menanam benih jagung ketan dan cabai dengan baik. Dalam arahannya, kebun yang dikelola di Hutan Kota ini sebagai tempat percontohan terutama pada Masyarakat di Kota terdekat.