(0362) 25090
distan@bulelengkab.go.id
Dinas Pertanian

Pengolahan Tanah Yang Tepat Mempengaruhi Produktivitas Tanah dan Tanaman

Admin distan | 07 April 2021 | 2159 kali

Tanah merupakan media tanam bagi tanaman untuk tumbuh dan berkembangbiak. Tanaman membutuhkan tanah untuk menyerap unsur hara pada tanah. Namun, tanaman tidak akan menyerap sempurna unsur hara jika tanah sudah tercemar dengan berbagai zat kimia. Untuk mencegah terjadinya pengasaman pada tanah, perlu adanya pengolahan tanah. (07/04/2021)

 

Pengolahan tanah merupakan cara untuk memperbaiki struktur tanah. Pengolahan tanah dapat dilakukan dengan cara dibajak, dicangkul, dan digaru. Pemanfaatan pemberian kapur dolomit yang tepat untuk lahan sawah mampu meningkatkan pH tanah dan dapat menetralkan keasaman tanah. Pemberian dolomit yang tepat mampu meningkatkan produktivitas tanah dan tanaman.

 

Hal ini berkaitan dengan pengamatan yang dilakukan oleh PPL Desa Tinggasari (I Nyoman Widiasa) yang melakukan pengamatan di sawah Pak Nyoman Bobiyasa di Subak Kebon Ds. Tinggarsari. Tanaman padi sawah seluas 35 are yang diamati memiliki kondisi yang cukup baik. Padi umur sekitar kurang lebih 50 hari setelah tanam memiliki pertumbuhan yang subur dan cukup baik. Hal tersebut dapat dilihat berdasarkan foto dokumentasi. 

 

Dapat dilihat tanaman padi mampu dengan baik menyerap unsur hara yang ada dalam tanah, serta tanaman mampu memanfaatkan pupuk yang diberi dengan baik, karena kondisi tanah yang baik, maka penyerapan oleh tanamanpun akan maksimal. Penggunaan dolomite yang cukup untuk 35 are mampu membuat tanaman padi tumbuh dengan subur, selain dari pemeliharaan tanaman padi, pengolahan tanah juga harus tepat.