Panen serentak Tanaman Semangka di Green House BPP Kec. Busungbiu
Pemanenan serentak untuk tanaman semangka di Green House BPP Busungbiu, karena sudah memasuki umur tanam -+3 bulan, laporan secara tertulis untuk hasil produksi dari 27 tanaman menghasilkan 40 buah termasuk panen berkala sebelumnya. Dimana, yang seharusnya jika kita menyisakan 2 buah di masing-masing tanaman diperoleh 54 buah, namun pengelola Grenn House melakukan sleksi buah dari bentuk fisiologisnya, agar bentuk dan besar buah menjadi maksimal dan sempurna.
Dari aspek pembelajaran dan ilmu yang di dapat :
1. Penggunaan Media (kohe) yang sudah di fermentasi dengan sekam padi + jerami, untuk pencampuran dengan media tanah ,memberikan hasil pertumbuhan vegetatif batang yang baik, diketahui dari ciri daun dan batang tanaman yang hijau sempurna.
2. Menggunakan Pupuk organik cair dan Pestor (insektisida Nabati) terbuat dari bahan-bahan alami, sangat layak untuk perawatan tanaman semangka,dimana buah yang notabene dikonsumsi manusia secara segar tanpa zat yg bersifat racun bagi tubuh manusia.
3. Penggunaan mulsa plastik untuk penutup Guludan didalam green house juga efektif menghambat pertumbuhan rumput liar meski kondisi tanaman sudah berada di dalam green house.
4. Penggunaan teknologi modern sekring (plug on) yang bisa kita kendalikan lewat hand phone/HP sangat membantu di saat penyiraman pada waktu hari libur (sabtu dan minggu).
Secara umum 80%? penerapan teknologi semi modern untuk budidaya tanaman semangka di dalam green house sudah sangat maksimal dan mendapatkan hasil sesuai yang kita inginkan.
Kiat rencana BPP Busungbiu untuk tanaman didalam Green House, selain yang sudah ada seperti : Cabai Rawit Merah, dan Bunga Gemitir, kami akan mencoba melakukan lebih banyak Pembibitan Cabai , syuaran Kangkung Darat, Sawi Hijau , Mentimun Jepang, dan kubis.
Konsep yang diambil dari penanaman berbagai jenis tanaman horti tersebut ialah meliat aspek (pengendalian inflasi), daya serap pasar lokal D.s Busungbiu dan komponen Green House yang memadai.
(BPP BUSUNGBIU)
