Kamis 20 Oktober 2022, bertempat di Ruang Rapat Shaba Utama I Dinas Petanian Dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali, Bidang Penyuluhan yang diwakili oleh Substansi Ketenagaan dan Substansi Kelembagaan bersama Koordinator Penyuluh Pertanian Kecamatan Sekabupaten Buleleng untuk menghadiri undangan rapat temu teknis penyuluh, adapun meteri pertemuan yang di sampaikan :
1. Adaptasi Kelembagaan Penyuluhan dalam upaya mewujudkan Pertanian Presisi yang di sampikan Oleh Dr.Ir. I Dewa Oka Suardi, Msi
2. Sistem pertanian berbasis IOT ( Internet Of Things ) Internet of things merupakan sebuah konsep di mana suatu benda atau objek ditanamkan teknologi-teknologi seperti sensor dan software dengan tujuan untuk berkomunikasi, mengendalikan, menghubungkan, dan bertukar data melalui perangkat lain selama masih terhubung ke internet.
3. Pengembangan Pertanian Berkelanjutan berbasis In situ, pertanian berkelanjutan adalah pengelolaan sumber daya yang berhasil untuk usaha pertanian guna membantu kebutuhan manusia yang berubah sekaligus mempertahankan atau meningkatkan kualitas lingkungan dan melestarikan sumber daya alam. Maksud dari Pertanian berkelanjutan yang sebenarnya adalah yang berkelanjutan secara ekonomi yang dicapai dengan: penggunaan energi yang lebih sedikit, minimalnya jejak ekologi, lebih sedikit barang berkemasan, pembelian lokal yang meluas dengan rantai pasokan pangan singkat, lebih sedikit bahan pangan terproses, kebun komunitas dan kebun rumah yang lebih banyak, dan lain sebagainya.
Dengan pertemuan rapat temu teknis penyuluhan ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas penyuluh pertanian untuk di wilayah binaan masing-masing.