(0362) 25090
distan@bulelengkab.go.id
Dinas Pertanian

Pelaksanaan Pemantauan dan Evaluasi Prasarana, Sarana Pascapanen dan Pengolahan Hortikultura Di Kelompok Petani Mangga Tirta Giri Suci, Desa Tamblang, Kecamatan Kubutambahan

Admin distan | 11 Oktober 2024 | 35 kali

Perlakuan hasil produksi pertanian berupa penanganan pascapanen menjadi salah satu mata rantai pencapain standar mutu produk pertanian khususnya komoditas hortikultura. Produk Hortikultura yang bermutu dan berdaya saing harus dimulai dari penerapan budidaya yang baik, cara panen dan penanganan pascapanen. Untuk mendukung aktifitas tersebut, Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng melalui Dana TP. Provinsi TA. 2024, memberikan dukungan fasilitasi prasarana, sarana dan alat pengolahan Hortikultura, berupa : 1 Unit Bangunan Bangsal Pascapanen, 1 Unit Sarana Angkutan Hortikultura R-3, sarana pascapanen terdiri dari 2 unit Freezer/Pembeku (GEA Chest Freezer); 25 buah Keranjang panen (Box Container Rabbit); 1 unit Timbangan Digital (Benz Bz300 Double Display), sarana pengemas terdiri dari (thinwall rect bening dan hitam) dan fasilitasi sarana pengolahan terdiri dari( 5 unit Freezer LG Smart Inferter dan 1 unit Alat Vacum Sealler). Dukungan Fasilitasi tersebut diberikan, agar dapat membantu menambah pemahaman dan keterampilan petani/kelompok tani dalam upaya meningkatkan mutu nilai jual produk hortikultura, serta menumbuhkan UMKM Hortikultura, baik segar maupun olahan di wilayah penerima fasilitasi tersebut. (11/10)

 

Untuk memastikan dukungan fasilitasi yang telah diberikan tersebut digunakan sesuai peruntukkannya, perlu diksanaan pemantauan dan evaluasi. Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng melalui Bidang Hortikultura melaksanakan pemantauan dan evaluasi fasilitasi bantuan prasarana, sarana pascapanen dan pengolahan hasil mendukung hortikultura di Kelompok Petani Mangga Tirta Giri Suci, Desa Tamblang, Kecamatan Kubutambahan, yang telah diterima pada Tahun Anggaran 2024 dari sumber dana APBN. Pemantauan dan evaluasi terhadap fasilitasi bantuan prasarana, sarana pascapanen dan alat pengolahan yang talah diberikan, bertujuan untuk mengetahui kondisi, pemanfaatan dan tingkat efektifitas dari bantuan yang telah diterima, serta sejauh mana prasarana dan sarana tersebut mampu meningkatkan nilai tambah produk, yang dikelola oleh kelompok penerima tersebut.

 

Pemantauan dan evaluasi dilharapkan dapat memberikan informasi sebagai upaya untuk memperbaiki dan menyempurnakan bantuan pemerintah pada kegiatan dukungan fasilitasi prasarana, sarana pascapanen dan pengoahan hortikultura, agar kedepannya menjadi lebih efektif, efisien dan dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Kegiatan pemantauan dan evaluasi yang dilakukan juga untuk dapat menyimpulkan secara utuh yang menjadi tolak ukur berhasil atau tidaknya suatu kegiatan yang telah dilakukan oleh kelompok penerima bantuan.