Kegiatan survei lapangan mengenai informasi pasar dan
analisa usahatani komoditi cengkeh di Subak Abian Sari Ratnadi, Desa Kayuputih,
Kecamatan Sukasada. Survei ini dilakukan oleh petugas Bidang P3HP Dinas
Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali,didampingi oleh penyuluh pertanian
wilayah kerja Desa Kayuputih, Kecamatan Sukasada.
Cengkeh
merupakan salah satu komoditas unggulan Indonesia yang memiliki nilai ekonomis
cukup tinggi. Komoditas ini memiliki peluang pasar yang sangat luas dan
merupakan salah satu komoditas ekspor Indonesia. Subak Abian Sari Ratnadi
merupakan salah satu Subak di Desa Kayuputih yang melaksanakan budidaya
cengkeh. Subak ini beranggotakan 150 orang dengan total luas kebun cengkeh
mecapai 138,62 Ha dengan rata-rata luas kebun cengkeh per anggota Subak seluas
0,92 Ha. Saat ini umur tanaman cengkeh di Subak Abian Sari Ratnadi berkisar
dari 20-31 tahun. Dalam dunia
agribisnis, diperlukan data analisa tentang kelayakan usaha suatu produk yang
nantinya dapat menentukan keberlangsungan usaha, Untuk itu perlu dilakukan
suatu kegiatan analisa usaha tani pada komoditas cengkeh di Subak Abian Sari
Ratnadi serta pendataan mengenai informasi pemasarannya.
Produksi
rata-rata cengkeh di Subak Abian Sari Ratnadi mencapai 4.500 Kg basah dengan
harga rata-rata 30.000 per Kg. Setelah dianalisa, total keuntungan dari
budidaya cengkeh di Subak Abian Sari Ratnadi yaitu Rp 71.745.000 per Ha dengan
b/c ratio mencapai 1,13. Dari hasil analisa ini, dapat dikatakan bahwa
kegiatan budidaya cengkeh ini layak untuk dikembangkan. Produk cengkeh ini
dijual ke pengepul cengkeh di tingkat desa, sebagian dipasarkan ke CV Agro
Citra dan pengepul lainnya.
Anggota
Subak diharapkan dapat menjaga mutu hasil produksi cengkeh secara
berkelanjutan, tentunya dengan penerapan sitem panen dan pascapanen yang baik. Untuk
menjaga keberlanjutan produksi cengkeh, anggota Subak diharapkan dapat
menjalankan manajemen usahatani dengan baik, serta melaksanakan penerapan
pengendalian hama terpadu pada masing-masing kebun cengkeh.
(BPP SUKASADA)