Rabu tanggal 7 desember 2022 diadakan rapat rutin di kecamatan buleleng dipimpin oleh kordinator membahas beberapa hal diantaranya pengajuan pupuk untuk musim tanam 2023, update data kelompok tani pada website simluhtan, laporan BOP untuk pns dan p3k, laporan kinerja kontrak, laporan realisasi banpem padi tahun anggaran 2022. Rapat rutin kali ini turut dihadiri oleh bidang sarana dan prasarana dinas pertanian kabupaten buleleng diantaranya kepala bidang, dan pengawas pupuk dan pestisida, serta pengawas alat dan mesin pertanian. Disampaikan oleh Kepala Bidang PSP Made Siladharma, S.TP di kecamatan buleleng khususnya untuk kegiatan tahun anggaran 2023 yang bersumber dari APBN yaitu RJIT subak yang mendapat bantuan diantaranya subak Anyarpadangkeling, Subak Sidayu, Subak Banyuning, dan Subak Anyar Penglatan.
Untuk kegiatan yang berasal dari dana DAK dan APBD II di kecamatan Buleleng tidak mendapat bantuan. Diharapkan untuk tahun selanjutnya kepada kelompok yang akan mengajukan bantuan, melengkapi proposal, serta surat keterangan terdaftar, karena kelengkapan administrasi akan diinput kedalam aplikasi BIMA.
Pengawas pupuk dan pestisida, Komang Trisna Wirakusuma, S.P. menjelaskan terkait dengan surat kuasa yang akan digunakan dalam penebusan pupuk agar disesuaikan dengan penginputan e-alokasi yang lalu, para admin e alokasi diminta untuk menandatangani berita acara terkait dengan penginputan e alokasi untuk tahun 2023, pemaparan selanjutnya juga dijelaskan mengenai dosis pupuk urea dan npk yaitu masing masing sebanyak 275 kg dan 150 kg per hektarnya untuk tanman padi. Terakhir pembinaan dari Ir Komang Ely Sunaryani terkait Temuan dalam penebusan pupuk di 2 kecamatan agar Penyuluh Pertanian Lapangan dan Tim Verval Lebih berhati hati dalam mendampingi penebusan pupuk bersubsidi. Tim verval diharapkan memeriksa dengan teliti bukti dan jumlah pupuk yang diinput oleh kios di aplikasi rekan sudah sesuai dengan penebusan.