(0362) 25090
distan@bulelengkab.go.id
Dinas Pertanian

PENGAMATAN KELILING ANTISIPASI SERANGAN OPT PADA TANAMAN PADI

Admin distan | 03 Februari 2023 | 41 kali

Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng melalui bidang Tanaman Pangan melakukan sosialisasi dan praktek pembuatan biosaka yang dilaksanakan di BPP Sukasada. Dalam sosialisasi tersebut turut hadir POPT Ahli Muda (Substansi Perbenihan dan Perlindungan Tanaman Pangan, Penyuluh Pertanian Ahli Muda (Substansi Produksi Tanaman Pangan), 8 Koordinator P2K, perwakilan masing-masing BPP serta staf bidang Tanaman Pangan. Jumat, 3 Februari 2023

Biosaka merupakan bioteknologi dalam perkembangan dunia pertanian, dengan memanfaatkan senyawa kimia untuk  memicu respon fisiologi, morfologi pada tanaman menjadi lebih baik, memberikan sinyal positif bagi membran sel pada akar sehingga lebih energik dan produktif. Selain untuk meningkatkan produksi, manfaat biosaka lainnya adalah mengurangi penggunaan pupuk dan pestisida kimia, menjadikan lahan subur serta mengurangi serangan hama. Biosaka  sudah diterapkan sejak 2019 di Blitar. Berdasarkan uji lab, ramuan biosaka terdapat hormon, jamur dan bakteri yang tinggi, mengandung PGPR serta ZPT.

Adapun proses pembuatan biosaka adalah sebagai berikut :

1.     Campurkan bahan dengan air bersih sebanyak 2-5 liter dalam wadah yang sudah disiapkan

2.     Langkah selanjutnya adalah peremasan yang dilakukan secara manual tanpa menggunakan mesin atau blender.

3.     Lakukan peremasan dengan tangan kanan, sementara tangan kiri memegang pangkal bahan. Saat meremas diikuti sekali memutar/mengaduk air ke kiri. Tangan kanan bergerak memutar air ke kiri (berlawanan arah jarum jam)

4.     Peremasan dilakukan hingga hancur batang dan ramuan homogen yang memerlukan waktu 10 hingga 20 menit

5.     Ciri bahwa biosaka telah homogen yaitu tidak mengendap, tidak timbul gas, tidak ada butiran, bibir permukaan membentuk pola cincin, ramuan biosaka terlihat pekat dan mengkilap, bisa berwarna hijau/biru/ merah sesuai dengan warna rumput/daun yang digunakan.

6.     Kepekatan biosaka diukur dengan menggunakan alat TDS, biosaka yang homogen sempurna memiliki kadar kepekatan diatas 500 ppm.

7.     Ramuan biosaka disaring menggunakan alat saringan dan dimasukkan kedalam botol/jerigen menggunakan corong

8.     Biosaka bisa langsung di aplikasikan dan sisanya bisa disimpan. Wadah ramuan biosaka disimpan ditempat yang aman.