Rakor Evaluasi 2020 dan Akselerasi 2021
Kamis, 14 Januari 2021, Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng mengikuti Rakor Evaluasi 2020 dan Akselerasi 2021 khusus untuk komoditas tanaman pangan di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali. Rakor diikuti oleh Kabid/Kasi yang menangani tanaman pangan di Kabupaten/Kota se-Bali dengan tujuan untuk mengevaluasi kegiatan tahun 2020 serta perencanaan kegiatan 2021. Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng diwakili oleh Kabid Tanaman Pangan serta Kasi Produksi Tamaman Pangan.
Rapat dipimpin oleh Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali. Hadir juga Kepala BPTPH, Kepala BPSB, perwakilan dari BBI dan BPTP. Beberapa hal yang menjadi penekanan dalam rapat tersebut diantaranya: segera diselesaikannya laporan akhir kegiatan tahun 2020 serta disusunnya SK CPCL kegiatan tahun 2021 sesuai dengan Juklak yang ada. Dari segi administrasi, diharapkan tahun 2021 penyusunan SPJ agar lebih maksimal sesuai dengan target serapan anggaran dengan tetap memperhatikan kelengkapan lainnya sebagai pendukung.
Tahun 2021 beberapa kegiatan akan dialokasikan di Kabupaten Buleleng, diantaranya: bantuan benih padi inbrida 3.100 ha, bantuan benih jagung hibrida 1.000 ha, budidaya padi khusus 50 ha, pengembangan pangan alternatif lainnya (sorgum) 30 ha, budidaya padi kaya gizi (biofortifikasi 200 ha), peningkatan produksi kacang hijau 100 ha serta beberapa alat pasca panen berupa combine harvester sedang, power thresher dan corn shaller.
Untuk pelaksanaan kegiatan di lapangan, sangat diharapkan adanya koordinasi yang lebih intensif antara petugas Provinsi, Kabupaten, Kecamatan maupun Kelompoktani sehingga berbagai permasalahan bisa diminimalisir.
